KAYUAGUNG- Keinginan masyarakat OKI keseluruhan memiliki bus angkutan penumpang yang aman, nyaman, murah dan terjangkau akhirnya berangsur-angsur terpenuhi.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) OKI telah menerima lima unit Bus Rapit Transit (BRT) rute Kayuagung-Palembang atau sebaliknya, lalu ditambah dua unit BRT dengan rute yang sama, kali ini Dishub OKI kembali mendapatkan dua unit BRT rute Tugu Mulyo – Palembang atau sebaliknya.
Kepala Dishub OKI H Syaiful Bahri, didampingi Kabid LLAJ Rayendra menegaskan bahwa penyediaan jasa transportasi yang aman nyaman, murah dan terjangkau bagi masyarakat terus dipenuhi.
“Berkat kerja keras yang dilakukan, akhirnya Perum Damri merealisasikan dengan menyediakan dua unit Bus BRT dengan rute Tugu Mulyo – Palembang atau sebaliknya,”kata Syaiful usai pelepasan pemberangkatan perdana bus di loket Damri Jalan Lintas Timur Km 138 Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Jumat (21/4).
Untuk jadwal pemberangkatan pertama, lanjut dia, dimulai pukul 07.00WIB, baik dari Tugu Mulyo maupun Palembang (Terminal Bus Jakabaring), dan pemberangkatan kedua pukul 14.00WIB dari Tugu Mulyo. Sedangkan Kota Palembang berangkat pukul 14.30WIB.
“Bagi masyarakat Tugu Mulyo dan sekitarnya yang mau memanfaatkan fasilitas ini silakan mendatangi lokasi yaitu Loket Damri Desa Bumi Agung Lempuing atau dari Terminal Jakabaring,”terangnya.
Begitupun tarif yang dikenakan, hanya sebesar Rp30.000 rute Tugu Mulyo – Palembang dan sebaliknya. Selain ekonomis, bus ini juga memberikan kenyamanan bagi penumpang yang difasilitasi AC.
Sementara itu, Manager Usaha Perum Damri Kantor Cabang Palembang, Darmanto melalui Kasi Operasional Nofi Syamrizal menambahkan dua unit bus ini rencananya akan dioperasionalkan dengan jadwal keberangkatan dua kali dalam satu hari yaitu pada pukul 07.00WIB dan pukul 14.00WIB.
“Bus dari Tugu Mulyo menuju ke Palembang berangkat pukul 07.00WIB. Begitupun sebaliknya, dari Palembang menuju Ke Tugu Mulyo berangkat pada jam yang sama. Kemudian setelah sampai ke tujuan masing-masing baru kembali bertolak pada pukul 14.00WIB,” ujarnya.
Dia mengaku untuk sementara waktu baru ada dua unit bus yang disediakan, tetapi tidak menutup kemungkinan akan ditambah lagi armadanya.
“Kalau dilihat dari daerahnya, memang daerah ini transit. Jadi bila ternyata animo masyarakat bagus dan meningkat tentunya pasti akan ditambah lagi armadanya,”tuturnya.(fian)
