Perbaikan Tol Palindra Dikebut, Satu Jalur Digunakan Pemudik

IMG_20170618_151835

INDRALAYA-Diduga kurang padat melakukan penimbunan, ruas jalan tol Palembang-Indralaya (Palindra) mengalami ambles lebih dari 40 meter dengan kedalaman 2 meter. Amblesnya ruas jalan tol yang terjadi pada Sabtu (17/6) itu mengakibatkan ruas jalan itu terancam tidak dapat digunakan para pemudik.

Amblesnya jalan itu berada di lokasi seksi 1, Kilometer 1+350 akses Pemulutan, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir. Jalan itu berada di ruas jalan Palembang menuju Pemulutan. Sebaliknya jalur Pemulutan-Palembang juga terlihat mengalami keretakan tidak begitu parah.

Tol yang digadang-gadang akan segera dioperasikan sebelum Idul Fitri ini diproyeksi tidak dapat digunakan pemudik karena jika dipaksakan sangat membahayakan pengendara.

Hingga malam minggu, para pekerja masih sibuk memperbaiki jalan tol dibantu sejumlah alat berat seperti eskavator dan lainnya.

Pimpinan Proyek Tol Palindra PT Hutama Karya, Hasan N mengatakan amblesnya jalan tol bukan faktor alam, tapi tidak ditanam vertical drine guna memvakum rawa berkedalaman hingga 16 meter.

“Rencana jalan tol Palindra seksi 1 Palembang-Pemulutan ini dibuka Senin nanti. Karena insident ini, jalan tol tetap akan digunakan, meskipun hanya satu jalur,” tuturnya.

Dia meyakini perbaikan amblesnya jalan tol yang memakan waktu sekitar satu pekan ke depan selesai dikerjakan.

Dia mengaku dilokasi amblesnya jalan tol terdapat jaringan listrik Saluran Udara Ekstra Tinggi (SUTET) milik PT PLN sehingga vertikal drine tidak bisa ditanam.

Terkait kurang padatnya timbunan, Hasan membantah jika timbunan dan kepadatan sudah sesuai dengan standar ditetapkan.

“Tidak ada namanya kurang padat, ini hanya tidak ditanam vertikal drine karena ada jaringan kabel SUTET. Jalur sebelah pun akan diperbaiki untuk digunakan pemudik,” ujarnya.(fian)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *