Eka dan Iqbal, Generasi Kekinian Siap Eksis di Pilpres 2024

Muhammad Iqbal (26) dan Koh Eka (29)/sriwijayamedia.com-santi

Sriwijayamedia.com – Berbicara politik dan pemilu kini bukan lagi hanya ranah kaum tua, terlebih pemilihan umum (pemilu) yang merupakan hajat nasional lima tahunan sudah didepan mata.

Generasi muda pun tak malu-malu lagi untuk ikut aktif mengambil bagian dalam proses pemilu tersebut.

Bacaan Lainnya

Contoh saja Muhammad Iqbal (26) dan Koh Eka (29). Dua pemuda ini siap menyumbangkan kemampuannya dalam olah teknologi yakni dengan menguasai penggunaan media sosial (medsos).

Mereka ikut bergabung ke dalam tim medsos relawan Barisan Api Indonesia.

Seperti kaum muda pada umumnya, tentu kedua pria ini tak asing dengan pemanfaatan/fungsi dunia medsos. Kegemaran mereka untuk eksis di dunia medsos, yang awalnya hanya untuk kesenangan pribadi, kini mulai disalurkan untuk kepentingan yang lebih besar lagi, yakni dengan kebisan yang dimiliki mereka bergabung kedalam relawan pendukung calon presiden (capres) Anies Baswedan.

Awalnya mereka berdua tidak saling mengenal, namun karena berada dalam satu komunitas grup medsos Mary Riana.

Akhirnya mereka saling mengenal, bahkan terlibat dalam garapan sama untuk memenangkan Anies Baswedan dalam pertarungan demokrasi pilpres 2024.

Muhammad Iqbal, pria berambut ikal ini kesehariannya berprofesi sebagai karyawan swasta dan pengusaha property. Sedangkan Koh Eka, pria muda berwajah oriental ini dalam kesehariannya adalah seorang pengusaha kuliner.

Dalam obrolan santai bersama sriwijayamedia.com di Jakarta, Senin (31/5/2023), Eka mengaku awalnya hanya sekedar menyukai dunia medsos, kerap membuat content-content youtube dan bergabung dikomunitas Youtube academy Mary Riana.

Disinilah ia akhirnya bertemu dengan komunitas youtube lainnya.

“Karena dari awal kita sudah memilih Pak Anies, lalu kita dibawa oleh relawan Pak Anies, maka kita tidak berpikir panjang lagi. Karena dari awal kita memang sudah suka dengan figure Pak Anies, jadi kita ingin Pak Anies tidak hanya membawa prestasinya untuk ibukota Jakarta saja, tapi juga ditingkat nasional sebagai prsiden RI,” jelas Koh Eka.

Setali tiga uang, Iqbal yang menyatakan alasan keberpihakannya terhadap capres Anies Baswedan karena sosok Anies dalam pandangannya begitu merakyat, program-programnya selama menjadi gubernur Jakarta lebih banyak diperuntukan bagi rakyat (warga Jakarta), sehingga bisa dikatakan Anies sangat prorakyat.

Selain itu, Anies juga mempunyai prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Karena itu, Iqbal berharap dengan rekam jejak yang ada Anies bisa semakin meningkatkan prestasinya.

“Saya juga melihat di sosmed tingkat antusias kalangan milenial dan gen-Z sangat tinggi terhadap pemilu karena itu kita berharap sebagai kalangan milenial, generasi -Z, generasi- XYZ dan sebagainya tentu menginginkan adanya suatu perubahan. Salah satunya Indonesia ini dipimpin oleh orang-orang yang mempunyai rekam jejak prestasi baik lokal maupun internasional,” papar Iqbal yang juga mengelola instragram (ig) Bara Api Indonesia dengan 5.000 followers dan hamper 5 jutaan viewers.

Sebagai tim medsos , Eka menambahkan pastinya ia bersama kawan-kawan mempunyai tugas utama untuk membuat content-content tentang Pak Anies, lalu membuat counter-counter black campaign, penghinaan dan fitnahan serta hoax tentang Pak Anies.

Jika diibaratnya personel tim medsos ini berfungsi sebagai menara dengan menyatakan kebenaran akan Anies disertai bukti-bukti valid, yang diambil dari sumber pemprov DKI Jakarta dan sebagainya.

Menyikapi ketertarikan generasi muda terhadap pemilu, Mohammad Iqbal memperkirakan sekitar 60 persen pemilih pada pemilu mendatang adalah kalangan milenial (gen Z) dengan kisaran umur 17-35 tahun.

Ini menunjukan tingkat antusiasme generasi muda terhadap pemilu masih sangat tinggi. Karena itu pula baik Iqbal maupun Eka sama-sama berharap para generasi muda ikut ambil bagian dalam pemilu 2024.

“Teman-teman, baik generasi milenal, Z-lenial dan semacamnya , ayo, marilah kita ramaikan pilpres 2024 nanti dengan memilih capres yang punya rekam jejak, prestasi baik lokal maupun internasional dan jangan golput,” ajak Iqbal.

Begitupun dengan Koh Eka yang berharap para generasi muda tidak lagi golput dalam pemilu nanti.

“Kepada teman-teman, anak muda diseluruh Indonesia, baik itu gen-Z maupun milenial, mari kita semua untuk memilih pada pilpres 2024. Jangan sampai ada yang golput. Tentukan pilihan kalian karena masa depan Indonesia ada ditangan kalian semua. Jadi harus datang ke TPS ya, guys!,” ajak Eka. (Santi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *