Palembang, Sriwijaya Media-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kota Palembang secara resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Palembang (DPD) Palembang Hotniel P Simorangkir, S.Kom., di Sekrerariat Jalan Sukabangun 2 Palembang, Minggu (13/9/2020).
Ketua DPD Palembang Hotniel P Simorangkir S.Kom., mengatakan PBB berdiri tahun 2018 berpusat di Bekasi dan didirikan Ir Lambok Sihombing yang bertujuan menjadikan suku batak terdiri dari 5 suku yaitu Karo, Simaluhut, Toba, Nias dan lain-lain.
“Tanpa memandang agama untuk mempersatukan kembali sebagai satu rasa, satu jiwa dan NKRI harga mati. Solidaritas toleransi rukun dan gotong royong itulah visi dan misi dari PBB,” katanya.
Dia melanjutkan tujuannya adalah memacu sosial, hukum, adat istiadat, menjadi sosial kontrol bagi pemerintah yang tidak berpihak pada rakyat miskin.
“DPC PBB sudah terbentuk ada 10 Kabupaten yaitu Palembang, Muba, Banyuasin, Lubuk Linggau, Prabumulih, Lahat, OKI, Muara Enim,OI, dan Tanjung Enim. Sementara DPC yang segera dilantik karena strukturnya sudah siap yaitu Banyuasin, Muba, Linggau dan Prabumulih,” bebernya.
Untuk jangka pendeknya, kata dia, pihaknya akan membantu orang suka dan duka. Misalnya ada yang meninggal siap menjadi petugas untuk memberi bunga dan air mineral. Sementara jangka panjangnya adalah menciptakan anak muda siap bersaing dalam berbisnis.
“Untuk masyarakat Pemuda Batak Bersatu dan harus ikut berjuang serta berperan dan berpartisipasi dalam mencapai Palembang Emas dan Palembang Maju,”.tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPC PBB Jimmi Venter TB, SE., mengatakan saat ini jumlah anggota DPC PBB Palembang ada sekitar 3.200 orang.
Program jangka pendek adalah mempersatu silahturahmi antara orang batak yang lahir Sumsel dan menjalin kerjasama yang kurang sinkron. Sedangkan jangka panjangnya adalah membina hubungan dengan mempersatukan orang batak yang di Palembang yang harmonis.
“Kami berharap bisa bersinergi dan mensosialisasikan ormas ini. Kami juga mengimbau masyarakat agar dapat mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya.(Ocha)
