Subulussalam, Sriwijaya Media-Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Subulussalam mencatat hingga Rabu 16 September 2020, pasien yang terkomfirmasi positip Covid-19 di Kota Subulussalam sebanyak 30 orang. Rinciannya dinyatakan sembuh 15 orang, meninggal dunia 5 orang dan diisolasi sebanyak 10 orang.
“Dengan bertambahnya terus perkembangan Covid-19 di Kota Subulussalam, maka pemerintah tidak bosan-bosannya menyampaikan pada masyarakat agar waspada terhadap penularan Covid-19. Marilah kita bersama sama mematuhi protokol kesehatan,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Subulussalam Baginda, dalam siara persnya, Jum’at (18/9/2020).
Baginda melanjutkan, angka itu berdasarkan surat manager operasional laboratorium penyakit infeksi Universitas Syiah Kuala pada Senin 14 September 2020 Nomor 517/PKU/IX/2020 perihal hasil pemeriksaan yang ditujukan kepada Dinas Kesehatan Kota Subulussalam.
Sesuai hasil pemeriksaan SWAB RT-QPCR terhadap 14 sampel VTM dari Dinas Kesehatan Subulussalam pada Sabtu 12 September 2020, satu orang dinyatakan positif Covid-19 berinisial EW (48), perempuan berdomisili di Simpang Kiri.
“Riwayat bersangkutan adalah pada 10 September 2020 sekitar pukul 03.40WIB, pasien masuk IGD dengan keluhan gemetar-gemetar, suhu tubuh tinggi, mual, nyeri ulu hati, batuk sedikit berdahak, lemas. Sejak empat hari sebelum masuk rumah sakit muntah, pasien sudah pernah berobat ke salah satu klinik, namun tidak ada perubahan nyeri kepala pasien,” jelas Baginda.
Dari IGD, lanjut dia, pasien dirawat diruang inap Pinere kelas III Interna pada 10 September 2020 dan pasien dipindahkan ke ruang Pinere 11 September 2020 sekitar pukul 08.30WIB dan pasien pneumonia, dyspepsia, partigo dan pulang pada 13 September 2020
Setelah mendapat informasi inisial EW dinyatakan positif Covid-19, tim tracking gugus tugas dari Dinas Kesehatan bersama Kepala Puskesmas dan Camat Simpang Kiri mendatangi rumah EW untuk memberikan edukasi pemahaman untuk dilakukan isolasi perawatan di Puskesmas Jontor, terhadap suami EW pada 13 September 2020 telah diambil Swab dan dinyatakan negatif.
“Berdasarkan surat manager operasional laboratorium penyakit infeksi Universitas Syiah Kuala pada 15 September 2020 nomor 528/PKU/IX /2020 perihal hasil pemeriksaan yang ditujukan kepada Dinas Kesehatan Kota Subulussalam, sesuai hasil pemeriksaan Swab RT-QPCR terhadap 79 sampel vtm dinyatakan tiga orang positif Covid-19 dengan inisial L (33), D (31) dan H (31), semuanya perempuan berdomisili di Kecamatan Simpang Kiri. Ketiganya hasil tracking. Inisial L merupakan ASN, sementara insial D dan H adalah non ASN,” jelasnya.(Mha)