Palembang, Sriwijaya Media-Forum Suara Pemuda Sumatera Selatan (FSPSS) menggelar pelatihan dasar organisasi dan pengenalan Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), dengan tema “membangun pemuda mandiri, kreatif, berkualitas serta berkarakter,” di kantor Ballroom Gedung DPD RI Kota Palembang, Sabtu (19/12/2020).
Dalam acara ini tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) dengan ketat, dimana setiap peserta wajib memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan sebelum masuk ruangan di cek suhu tubuh.
“Tujuan acara ini adalah untuk mengenalkan dasar-dasar organisasi pada anggota FSPSS, meningkatkan kemampuan berorganisasi dan kesadaran politik sebagai anggota FSPSS yang baik dan bertanggung jawab,” kata Ketua FSPSS, Muhamad Ali Husin.
Selain itu, kata Ali, tujuan lainnya ialah meningkatkan dan mengembangkan serta memperluas wawasan (eksistensi) pengurus dalam melaksanakan tugas-tugas organisasi.
“Kita juga bisa bersama-sama, belajar mendorong, membimbing serta mengarahkan potensi keorganisasian dan juga menumbuhkan, meningkatkan dan memantapkan kesadaran serta tanggung jawab sebagai pengurus FSPSS untuk berpartisipasi dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas pemuda,” terangnya
Dia melanjutkan, kegiatan ini juga memberikan tuntunan dan meningkatkan pola pikir, sikap dan perilaku, kepribadian, budi pekerti, sopan santun dan disiplin dalam berbagai bidang kehidupan.
Pelatihan Dasar Organisasi (PDO) juga berfungsi sebagai salah satu piranti pengerak dan motivator sumber daya yang ada dalam organisasi, sehingga peran kepemimpinan diharapkan mampu mendinamisasikan anggota organisasi dalam mencapai tujuan.
Sementara itu, Desta Nurkhoriyah, Ketua Pelaksana mengatakan untuk pengenalan UMKM, bahwa UMKM merupakan sektor usaha, yang memiliki peran penting terhadap perekonomian nasional. UMKM adalah penopang perekonomian suatu negara dalam menghadapi berbagai krisis.
“Dalam situasi pandemi covid-19 ini, ekonomi Indonesia sangat berpengaruh, banyak usaha berskala besar yang mengalami kebangkrutan, akan tetapi sektor UMKM terbukti tangguh dan memiliki daya tahan yang kuat dalam menghadapi krisis tersebut,” jelasnya
Disisi lain, berdasarkan data yang ada dapat dilihat bahwa UMKM memiliki manfaat positif terhadap perekonomian nasional.
“Oleh sebab itu, FSPSS turut peran serta bersama pemerintah membangkitkan pemuda wirausaha, mengingat betapa pentingnya pengembangan usaha mikro, usaha kecil dan usaha menengah,” ucapnya.
Staf Ahli Wali Kota Bidang Keuangan, Hukum dan HAM Setda Palembang Altur Febriansyah menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan dari FSPSS menggelar pelatihan dasar organisasi dan pengenalan UMKM.
“Kita ketahui ditengah pandemi, Palembang sudah masuk zona merah lagi. Pemuda diharapkan turut menggaungkan disiplin protokol kesehatan, 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan serta harus makan sehat dari makan,” katanya.(Ocha)
