Terjang Banjir, Kapolsek Kembangan Evakuasi Nenek Aisyah Dengan Gerobak Dorong

IMG-20210220-WA0110

Jakarta, Sriwijaya Media-Aksi heroik Kapolsek Kembangan Jakarta Barat (Jakbar) Kompol H Khoiri mengevakuasi warga yang terjebak banjir di sekitar TL Puri Kembangan Jakbar menggunakan gerobak dorong patut diacungkan jempol.

Pasalnya sejumlah warga terjebak tak bisa keluar maupun pulang ke rumah lantaran jalan tergenang banjir. Melihat hal itu, Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri bersama tiga pilar Kembangan melakukan evakuasi dengan menggunakan gerobak dibantu warga sekitar menerjang genangan air.

Bacaan Lainnya

Saat di konfirmasi, Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Kompol H Khoiri menjelaskan, kami bersama anggota dan Tiga Pilar sedang melakukan monitoring terhadap beberapa wilayah di Kembangan yang tergenang banjir.

“Saya dihampiri seorang perempuan yang sudah lanjut usia meminta tolong untuk dibantu melewati genangan air,” ujar Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri, Sabtu (20/2/2021).

Kapolsek mengaku berinisiatif meminjam gerobak warga untuk mengevakuasi nenek Aisyah (65) agar sampai ke rumahnya.

“Alhamdulillah dengan adanya gerobak itu, bisa membantu mengevakuasi, baik orang maupun barang atau sepeda motor,” terang Kapolsek.

Kompol H Khoiri pun mengimbau warga untuk lebih waspada dan berhati-hati, mengingat kondisi cuaca saat ini semakin ekstrem.

“Segera cari titik aman dan berikan informasi pada petugas. Saat ini saya sudah mengerahkan pasukan dan alat-alat untuk membantu warga,” jelas Kompol H Khoiri.

Sementara itu, nenek Aisyah (65), warga Kembangan Utara mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri dan lainnya yang telah bersedia membantu warga melintasi jalan yang tergenang banjir.

“Semoga Allah selalu memberikan kemudahan dan kesehatan buat Pak Kapolsek Kembangan,” terang nenek Aisyah.

Diketahui, sejumlah wilayah di Kembangan Jakbar digenangi banjir antara lain di sebagian titik Kelurahan Kembangan Selatan, sebagian titik di Kelurahan Kembangan Utara, Kelurahan Srengseng, Kelurahan Joglo, Kelurahan Meruya Utara, dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 20 centimeter hingga 1,5 Meter.

Sementara untuk pengungsi di Mushola Nurul Iman Kelurahan Meruya Utara ada sebanyak 20 KK dan Mushola Al Hidayah Srengseng sebanyak 42 KK. (Imam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *