Wabup PALI Optimistis Growth Ekonomi Tahun 2024 Berkisar 6,5-7 Persen

Wabup PALI Drs H Soemarjono, menghadiri Musrenbang Kabupaten dengan agenda penyusunan RKPD Tahun 2024, di halaman Sanggar Pramuka, PALI, Kamis (16/3/2023)/sriwijayamedia.com-santo

Sriwijayamedia.com – Pertumbuhan (growth) ekonomi Kabupaten PALI tahun 2022 cenderung meningkat sebesar 4,43 persen.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) PALI Drs H Soemarjono, saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten dengan agenda penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2024, di halaman Sanggar Pramuka, Simpang Raja, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Kamis (16/3/2023).

Bacaan Lainnya

“Ditahun 2022, pertumbuhan ekonomi Kabupaten PALI meningkat 4,43 persen. Kami optimistis pada tahun 2024 mendatang target pertumbuhan ekonomi PALI sebesar 6,5 – 7 persen bisa tercapai,” kata Wabup PALI.

Optimistis itu bukannya tak beralasan. Karena untuk mencapai target itu apabila aktivitas perekonomian masyarakat berjalan normal dan mengalami peningkatan signifikan.

Bukan saja growth ekonomi yang meningkat, tetapi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten PALI ditargetkan akan meningkat menjadi 68,30 poin dari target yang telah dilalui pada tahun 2022 sebesar 65,75 poin.

“Begitupun persentase kemiskinan yang juga ditargetkan menurun di angka 11,05 – 11,10 persen, dari target tahun 2022 sebesar 11,76 persen. Sedangkan tingkat pengangguran Kabupaten PALI yang ditargetkan mengalami penurunan di angka 2,91 persen dari realisasi di tahun 2022 sekitar 4,31 persen,” urai Wabup.

Menurut Wabup, Musrenbang penyusunan RKPD Kabupaten bukanlah hanya didasar pada aturan undang-undang (UU) saja, tetapi juga didasarkan pada visi dan misi kepala daerah.

“Penyusunan RKPD tidak hanya memenuhi amanat perundang-undangan, tapi juga mengatasi masalah aktual, mengutamakan program yang dibutuhkan masyarakat dan penjabaran visi dan misi Bupati,” papar Wabup.

Wabup berharap, Musrenbang Kabupaten ini bisa menentukan skala prioritas pembangunan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

“Kegiatan ini merupakan rangkaian proses perencanaan partisipatif, dimulai dari tingkat desa hingga kabupaten. Outputnya akan menjadi bahan dan masukan dalam penyusunan dokumen RKPD Kabupaten PALI,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten PALI Ahmad Jhoni, SP., MM., menerangkan tahapan Musrenbang tingkat Kabupaten dilaksanakan setelah sebelumnya digelar Musrenbang tingkat desa hingga kecamatan.

“Tujuan Musrenbang ini adalah untuk mendapat masukan dan saran dalam RKPD serta untuk memantapkan program tahun 2024. Tahun 2024, ada enam program yang menjadi prioritas utama pembangunan di Kabupaten PALI, yakni peningkatan SDM, penguatan ekonomi kerakyatan, percepatan pengentasan kemiskinan, percepatan pengentasan stunting, reformasi birokrasi dan pelayanan publik serta terakhir pengamanan pemilu dan mitigasi kerawanan bencana,” bebernya.

Ketua FPTI Kabupaten PALI itu juga optimistus target pertumbuhan ekonomi akan tercapai di tahun 2024 dikisaran 6,5-7 persen.

“Kami optimistis karena aktivitas perekonomian ditengah masyarakat sudah berjalan baik. Namun kita tetap harus memantau sejumlah faktor yang bisa mempengaruhi, yaitu krisis pangan, inflasi, perkembangan harga minyak dunia hingga cuaca ekstrim,” jelasnya. (santo)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *