Palembang, Sriwijaya Media-Organisasi Kawan Muda Millenial (KM) Sumsel menggelar focus group discussion (FGD) dengan tema “mau dibawa kemana asprirasi kita”, di Hotel Swarna Dwipa Cafe, Selasa (30/3/2021).
Hadir dalam FGD tersebut antara lain Direktur Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro, S.Ik., M.Si., Kepala Dinas Kominfo Sumsel H Ahmad Rizwan, S.STP., MM., Kepala Badan Kesbang Sumsel Kurniawan, AP., M.Si., Ketua HMPI Sumsel Rusman Arianto, SE., MM., serta tamu undangan lainnya.
Direktur Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro, S.Ik., M.Si., mengatakan ucapan terimakasih atas undangan sebagai keynote speech dalam acara FGD Covid-19, dengan tema “mau dibawa kemana aspirasi kita”.
Menurut dia, perlunya meningkatkan kolaborasi untuk memberikan masukan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) maupun kota, agar kaum millenial bersama-sama dapat membantu pemerintah dalam menegakkan protokol kesehatan (prokes) dengan menerapkan 5 M.
“Pemberitahuan kepada pihak kepolisian sebelum adanya kegiatan masyarakat, sesuai dengan peraturan undang – undang yang berlaku. Dalam menyampaikan aspirasi tidak menggunakan cara kekerasan sehingga akan timbul terjadinya pelanggaran hukum,” tuturnya.
Dengan adanya kegiatan FGD ini, diharapkan dapat mengurangi adanya kerumunan serta aspirasi yang disampaikan akan dapat didengar langsung pihak pemerintah.
Dia pun mengajak kaum milenial agar dapat menjaga kesehatan dimasa pandemi, dimana sudah banyak yang terpapar oleh Covid-19.
“Polda Sumsel sebagai instansi vertikal mendukung program pemerintah dalam rangka memerangi Covid-19 dan soal kerumunan massa, kami dari mabes Polri sudah memberikan arahan bahwa masyarakat tidak melakukan kerumunan yang tidak perlu dan semuanya harus ada prokes ketat,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbang Sumsel Kurniawan, AP., M.Si., menambahkan pihaknya sangat mengapresiasi adanya kegiatan FGD ini.
Oleh sebab itu, diskusi ini dinilai sangat baik, terutama bagaimana menyampaikan saran dan masukan terkait dengan adanya Covid ini.
“Jadi, ini bisa jadi contoh rol model, dimana menyampaikan aspirasi ditengah pandemi ini bisa dilakukan dengan bentuk diskusi,” jelasnya
Ketua Umum Ikatan Kawan Milenial Sumsel Muhammad Hadi menambahkan acara ini berawal dari diskusi bersama kawan-kawan mahasiswa, dimana aspirasi mereka sulit didengar oleh pemerintah karena alasan Covid-19.
“Jadi, kawan milenial berinisiatif membuat gebrakan yang fokus di diskusi. Output nanti aspirasinya akan tersalurkan dalam satu wadah dan tidak melebar kemana-mana,” pungkasnya. (Ocha)
