Palembang, Sriwijaya Media-Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel menerima kunjungan kerja (kunker) anggota Komisi ll DPRD Kota Prabumulih, Kamis (15/4/2021).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel Fitriana, S.Sos,. M.Si., dan segenap staf.
Kepala Dinas Perpustakaan Sumsel Fitriana mengatakan, kunjungan anggota Komisi ll DPRD Kota Prabumulih itu dalam rangka mengumpulkan data dan informasi terkait pengembangan perpustakaan di Kota Prabumulih.
Perpustakaan Prabumulih perlu ditingkatkan, baik dari sisi pengelolaan, penyelenggaraan maupun pengadaan pustakawan serta anggaran.
“Jadi mereka study banding kesini dalam rangka penguatan, pengembangan dan pengelolaan perpustakaan yang ada di Kota Prabumulih,“ ujar Fitriana.
Menurut dia, Kota Prabumulih baru memiliki satu perpustakaan. Idealnya, Kota Prabumulih harus memiliki tiga perpustakaan.
Karena satu pustaka berbanding 75.000 penduduk, jika berdasarkan standar nasional perpustakaan. Sementata berdasarkan UNISCO atau IFLA satu berbanding 25. Artinya satu pustakawan berbanding 25.000 jiwa.
”Artinya harus memiliki lebih dari 3 pustakawan. Terkait dengan rencana pembangunan gedung, kami sangat mendukung pembangunan gedung perpustakaan di Prabumulih, dan lokasinya sangat strategis. Hanya saja terkendala anggaran,“ ucapnya.
Untuk merealisasikan itu semua, lanjut Fitriana, pihaknya akan meminta bantuan dana melalui dana alokasi khusus (DAK) dari perpustakaan nasional. Karena persaingan dari 34 provinsi dan 500 an kabupaten/kota se-Indonesia sehingga membutuhkan banyak SDM.
“Jadi membutuhkan SDM yang terampil untuk masuk ke aplikasi krisna. Memang cukup sulit karena persaingan di 500 lebih kabupaten/kota di 34 provinsi Se-Indonesia memperebutkan dana DAK,” jelasnya.(Ocha)
