Palembang, Sriwijaya Media-Kerukunan Keluarga Palembang (KKP) dan 11 ormas Zuriat Palembang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel menggelar Festival Pelatihan Tanjak dan Gandik di Atrium OPI Mall, Jumat (16/4/2021).
Turut hadir dalam pembukaan festival tersebut antara lain Ketua Angkatan Muda Kesultanan Palembang Darussalam RM Fauwaz Diradja, SH., M.Kn., SMB IV Jaya Wikrama, Ketua Pelatihan/Pembuatan Tanjak dan Gandik Hj Alfa Gajahnata, dan lainnya.
“Tanjak dan Gandik adalah kebudayaan, kebiasaan kita pada masa lalu yang kini dihidupkan kembali atau dilestarikan. Kita mulai menghidupkan kembali budaya melipat tanjak dan pembuatan gandik,” kata Ketua Angkatan Muda Kesultanan Palembang Darussalam RM Fauwaz Diradja, SH., M.Kn., SMB IV Jaya Wikrama.
Sebenarnya, masih kata dia, cara pembuatan tanjak dan gandik ini sudah ada di akun YouTube dan sudah bisa diatur ulang.
Sekarang ini diadakan secara langsung dengan pesertanya berasal dari masyarakat Palembang dan ormas.
“Insya Allah kita akan mengadakan pelaksanaan dan memecahkan rekor penggunaan gandik terbanyak di Indonesia,” tuturnya.
Dia berharap kedepannya generasi muda bisa melipat tanjak dan gandik dengan benar dan menggunakan tanjak dan gandik sebagai keseharian sekaligus sebagai ciri identitas bangsa Indonesia yaitu Wong Palembang Wong Sumsel.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Kemas Sopyan menambahkan, acara festival ini dimulai dari 12 April 2021 dan ditutup pada 12 Juni 2021 mendatang.
Rangkaian festival acara ini ada 8 macam yaitu, lomba masakan khas Palembang, latihan tanjak dan gandik, pembukaan festival Palembang Darussalam XIX, MTQ dan lomba adzan, lomba rebana, lomba sarafal anam dan ngarak penganten, lomba lagu Palembang, pantun dan cerios khas Palembang, dan penutupan festival Palembang Darussalam XIX di Griya Agung Palembang.
“Harapannya kalau bisa tahun depan lebih meriah lagi dan Covid-19 ini bisa hilang,” pungkasnya. (Ocha)