Sekda Ratu Dewa Serahkan Kunci Bedah Rumah, Ibu Onih : Terima Kasih Pemkot

IMG_20210922_171458

Palembang, Sriwijaya Media-Melalui program Badan Amil Zakat (Baznas), Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, ditengah pandemi Covid-19 tetap intens melakukan kegiatan sosial dalam membantu masyarakat kecil yang ada di pelosok Kota Palembang.

Kali ini, Ibu Onih, warga Lebak Murni Lorong Sawi Kelurahan Sako ketiban program bedah rumah yang layak huni, pasca puluhan tahun menunggu rumah yang cukup memperihatinkan kondisinya.

Bacaan Lainnya

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Palembang Drs Ratu Dewa menyatakan bahwa program Baznas harus didukung semua jajaran ASN Pemkot Palembang.

Tak hanya itu, program bedah rumah ini harus ditingkatkan lagi melalui program Palembang Peduli yang digagas Baznas, mengingat banyak sekali masyarakat kecil yang rumahnya ingin dibantu melalui program ini.

“Jika ingin rumahnya masuk dalam program ini, tentunya bangunan tersebut harus milik sendiri dan bukan ngontrak atau bangunan milik orang lain. Berdasarkan mekanisme yang ada, kepada warga yang ingin mendapatkan bantuan dari Palembang Peduli Baznas bisa melaporkan ke RT, lurah dan camat setempat guna ditindaklanjuti,” tutur Sekda usai meresmikan sekaligus menyerahkan kunci rumah ke Ibu Onih, Rabu (22/9/2021).

Sekda mengklaim sejak 2016 hingga tahun 2020 tercatat sudah 20 rumah masuk dalam program bedah rumah yang dilakukan Baznas.

Dia berharap kegiatan sosial di Baznas ini harus benar-benar disupport oleh seluruh ASN Kota Palembang sehingga kedepan akan lebih banyak lagi masyarakat tak mampu mendapatkan bantuan program bedah rumah.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Palembang Ridwan Nawawi menambahkan untuk biaya rehab per rumah capai Rp60 juta dengan luasan 6×6 meter dan memiliki 2 kamar dengan menggunakan bata merah.

“Untuk rumah ibu Onih ini penyelesaian bedah rumah hingga 2,5 bulan dan itu termasuk pengecatannya. Kedepan kita rencanakan 1 bulan sekali dilakukan perbaikan rumah dalam program Palembang Peduli dari Baznas,” paparnya.

Terpisah, Ibu Onih (55) mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Palembang dan Baznas Palembang.

“Saya sejak tahun 1980 tinggal disini bersama keluarga, dengan kondisi bangunan cukup memprihatinkan. Rumah yang kami tempati ini dihuni 2 Kepala Keluarga (KK). Alhamdulillah berkat bantuan ini rumah kami bagus dan layak huni. Tanpa adanya bantuan ini, mungkin rumah kami bersiap menunggu roboh saja,” jelas Ibu Onih dengan mata berkaca-kaca ini. (jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *