Kayuagung, Sriwijaya Media – Pertama kalinya Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memiliki duta literasi. Bupati OKI H Iskandar, SE., mengukuhkan M Alki Ardhiansyah sebagai Duta Literasi OKI, tepat di hari peringatan Sumpah Pemuda, Kamis (28/10/2021).
Duta literasi, kata Iskandar, memiliki tugas berat, yaitu menumbuhkan budaya literasi di masyarakat yang kian memudar.
“Pesan saya untuk Duta Literasi OKI, jalankan tugas dan amanah sebaik-baiknya. Mulai hari ini jadilah figur yang mampu menjadi pelopor gemar membaca. Sebab, dengan membaca kita akan paham banyak hal sampai bisa menghasilkan karya yang bermanfaat bagi banyak orang,” pesan Bupati.
Orang nomor satu di Bumi Bende Seguguk ini mengutarakan keprihatinannya pada era serba digital saat ini, kegemaran masyarakat akan membaca buku kian menurun.
“Hadirnya gadget membuat masyarakat hanyut dalam kecanggihan tekhnologi,” ujarnya.
Iskandar mengatakan kecenderungan masyarakat sekarang meninggalkan budaya menulis.
“Sekarang semua serba di ketik. Padahal dengan menulis itu akan membekas di sanubari,” terang Bupati.
Sementara itu, Duta Literasi OKI M Alki Ardiansyah Iskandar menambahkan membaca merupakan modal bagi generasi muda untuk memenangkan kompetisi global.
“Bangsa dengan budaya literasi tinggi menunjukkan kemampuan bangsa tersebut berkolaborasi, berpikir kritis, kreatif, komunikatif sehingga dapat memenangi persaingan global,” papar Alki.
Alki menambahkan dirinya akan berupaya memajukan literasi di OKI dengan turut memasyarakatkan minat baca.
“Pengetahuanlah yang akan menjadi daya inovasi tak henti. Itu semua akan didapatkan dari membiasakan diri membaca,” kata Alki.
Baginya, impian itu hanya akan jadi angan semata tanpa ada dukungan dari pihak lain untuk mensukseskannya.
“Kolaborasi adalah kunci. Saya sebagai Duta Literasi Kabupaten OKI mengharapkan dukungan dari berbagai pihak untuk mewujudkan gerakan OKI membaca. Dengan begitu, secara otomatis akan meningkatkan tingkat Literasi di Bumi Bende Seguguk ini,” harap Alki.(luk)