Sekayu, Sriwijaya Media – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Muba didukung penuh Pemkab Muba terus mempersiapkan diri menghadapi agenda Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII tahun ini.
Rencananya pesta olahraga ini akan digelar pada 21 – 28 November mendatang yang dipusatkan di OKU Raya.
Guna mematangkan persiapan, pengurus KONI Muba menggelar rapat pemantapan persiapan terkait agenda tersebut. Hasilnya, Pemkab Muba mematok target untuk mempertahankan juara umum Porprov yang digelar di Kota Prabumulih tahun 2019 lalu.
Selain menargetkan raihan juara, Pemkab Muba juga mematok target perolehan 128 medali emas dalam porprov mendatang. Asumsi raihan emas itu dari 34 cabang olahraga (cabor) yang akan diikut sertakan dalam porprov.
Demikian disampaikan Ketua KONI Muba Raflen, ST., pada Rapat Koordinasi (Rakor) Panitia dan Pendamping Satuan Tugas Muba Maju Berjaya Porprov XIII Kontingen Kabupaten Muba, bertempat di Ruan Rapat Serasan Sekate, Senin (8/11/2021).
“Pembukaan Porprov XIII Sumsel akan dilaksanakan di Banding Agung Danau Ranau Kabupaten OKU Selatan pada 21 Nopember 2021 dan akan dilaksanakan acara defile dengan jumlah peserta 31orang per kontingen. Adapun kontingen Muba berjumlah 805 orang dari 34 Cabor,” paparnya.
Sementara itu, Plt Bupati Muba Beni Hernedi, S.IP., saat memimpin rapat menyampaikan, target tersebut dinilai sangat realistis, mengingat seriusnya persiapan kontingen Muba menghadapi pesta olahraga dua tahunan di Provinsi Sumsel, serta status kontingen Muba yang sebelumnya juara umum pada Porprov 2019 di Kota Prabumulih.
“Atlet-atlet kita targetkan membawa Muba mempertahankan juara umum. Di Porprov OKU Raya nanti kita bawa kembali gelar juara umum. Agar para atlet dapat berprestasi maka harus dipenuhi adanya rasa nyaman dan aman. Nyaman dalam artian pikiran harus tenang, tidak memikirkan gaji, bonus dan aman dari penyakit. Sedangkan aman yakni seluruh fasilitas tersedia dan lainnya,” ujar Beni.
Ketua FPTI Sumsel ini juga menyebut, dalam persiapan Porprov yang tidak lama lagi ini, latihan para atlet harus disamakan dengan kondisi lapangan saat pertandingan. Kegiatan Porprov ini merupakan bagian strategi untuk membangun daerah.
“Kita imbau untuk para pendamping kontingen harus perhatian ke para atlet yang akan bertanding. Kita Gaungkan hastag Muba Tetap Juara, sebagai daerah pembinaan olahraga terbaik kita harus tetap mempertahankannya,” terang Beni.(Berry)
