Kayuagung, Sriwijaya Media – Dinilai sukses menekan agregat kasus stunting dalam tiga tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI Diganjar penghargaan atau reward.
Pemkab OKI meraih reward atas upaya nyata dalam pelaksanaan konvergensi intervensi penurunan stunting terintegrasi pada tahun 2020 oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel).
Reward tersebut diserahkan langsung oleh Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel Ir SA Supriono, MM., kepada Wakil Bupati (Wabup) OKI HM Dja’far Shodiq.
Reward itu sebagai bentuk apresiasi Pemprov Sumsel agar kabupaten/kota di Sumsel semakin meningkatkan kinerjanya dalam penanganan kasus stunting
“Kami berterimakasih dan mengapresiasi upaya kabupaten/kota yang telah berpartisipasi aktif dalam 8 aksi konvergensi penurunan kasus stunting. Kami mengharapkan agar ke depan kabupaten/kota di Sumsel makin meningkatkan kinerja agar percepatan penurunan kasus stunting di Sumatera Selatan dapat terwujud,” ujar Plt Sekda Sumsel Ir SA Supriono, MM.
Supriono menjelaskan bahwa penanganan kasus stunting ini adalah masalah serius.
“Permasalahan kasus stunting ini adalah permasalahan multi dimensi, dimana penanganannya pun harus dilakukan melalui pendekatan multi sektor. Untuk itu, saya mengajak semua pihak terkait agar semakin meningkatkan sinergitas dalam hal ini,” terangnya.
Wabup OKI HM Dja’far Shodiq menambahkan pihaknya mendukung penuh upaya pemerintah pusat dalam upaya penurunan kasus stunting.
“Berkat kerja keras kita semua, angka stunting di Kabupaten OKI yang pada tahun 2018 capai 30,6% turun menjadi 11,08% di tahun 2019 dan kembali turun menjadi 8,44% di tahun 2020,” papar Shodiq, saat acara pemberian penghargaan terhadap penilaian kinerja kabupaten/kota lokus stunting tahun 2020, di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, Selasa (9/11/2021).
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK OKI Hj Lindasari Iskandar menuturkan bahwa Tim Penggerak PKK OKI sebagai mitra Pemkab OKI berkomitmen mendukung penuh seluruh upaya yang dilakukan Pemkab OKI dalam menurunkan kasus stunting.
“PKK sebagai mitra pemerintah yang memiliki program kerja di bidang kesehatan akan terus memberikan kontribusi nyata untuk membantu mewujudkan penurunan kasus stunting, khususnya di OKI. PKK akan terus menggerakkan seluruh kader hingga tingkat desa untuk mengedukasi dan membantu masyarakat terutama ibu hamil, menyusui dan balita agar mendapatkan gizi seimbang sebagai upaya pencegahan kasus stunting,” jelasnya.(luk)
