Sriwijayamedia.com- Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel Dr Hj Mega Nugraha, SH., M.Si., menghadiri acara peringatan Hari Pariwisata Internasional, di Rumah Dinas Wali Kota (Wako) Jalan Tasik, Kambang Iwak Palembang, Sabtu (27/9/2025).
Peringatan Hari Pariwisata Internasional yang jatuh pada 27 September 2025, ditandai dengan pemotongan tumpeng.
Turut hadir dalam kegiatan ini yakni Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel Ir H Amiruddin, M.Si., Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Setda Kota Palembang Ir Ar H Isnaini Madani, MT., M.Si., IAI., Ketua Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) Sumsel Herlan Asfiudin, dan undangan lainnya.
“Jadi memang ini sudah menjadi acara tahunan kita. Semoga bisa mengingatkan kita, sebagaimana jalinan yang sudah bertabur, satu kompak berkomitmen agar wisata Sumsel dan Kota Palembang khususnya tetap menggeliat,” kata Sekertaris Disbudpar Sumsel Dr Hj Mega Nugraha, SH., M.Si.
Dia juga mengaku sangat bersyukur karena penerbangan Internasional di Palembang sudah kembali dibuka.
Tentu hal ini tak terlepas dari dukungan semua pihak, termasuk kawan-kawan MASATA, Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), dan lain-lainnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumsel Ir H Amiruddin, M.Si., menambahkan antara UMKM dengan pariwisata tak bisa terpisahkan.
Sebab, dimana ada tempat objek pariwasata, pasti disana ada UMKM.
“Makanya kami selalu berkolaborasi antara koperasi, UMKM dengan pariwisata. Karena tumbuhnya ekonomi itu melalui dua sektor ini yang dinilai cukup memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Disana letaknya ekonomi kerakyatan,” terangnya.
Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Setda Kota Palembang Ir Ar H Isnaini Madani, MT., M.Si., IAI., menjelaskan pariwisata Kota Palembang sebagai penyokong terbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Bisa dibayangkan sepertiga PAD di Kota Palembang ini berasal sektor pariwisata. Mulai dari pajak restauran, pajak hotel, dan pajak hiburan,” paparnya.(ton)









