Sriwijayamedia.com- Sebanyak 58 peserta mengikuti Training Center (TC) Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXVII Tingkat Aceh yang rencananya berlangsung di Pidie Jaya pada November 2025 mendatang.
Wali Kota (Wako) Subulussalam H Rasyid Bancin (HRB) secara resmi membuka pelaksanaan TC MTQ XXXVII Tingkat Aceh di Pendopo Wako Subulussalam, Senin (18/8/2025) malam.
Sebelumnya, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Subulussalam melakukan seleksi ketat terhadap calon peserta Fahmil Qur’an dan Syarhil Qur’an hasil MTQ IX Tingkat Kota Subulussalam pada 14 Agustus 2025.
“Calon peserta berjumlah 58 peserta terdiri dari putra dan putri di semua cabang lomba, didukung 17 pelatih terdiri dari pelatih yang pernah ikut sebagai peserta MTQ tingkat Nasional, Dewan Hakim Provinsi Aceh maupun Kota Subulussalam dan Aceh Singkil,” kata Ketua LPTQ Kota Subulussalam Jaminuddin, B, S.PdI., M.Si.
Dia mengaku pelaksanaan TC ini mengadopsi 4 model yaitu TC Mandiri, TC Lokal/Try Out, TC yang mendatangkan pelatih dari Banda Aceh, dan TC memberangkatkan peserta ke Banda Aceh untuk mendapat pelatihan.
Jaminuddin B juga menyampaikan, seluruh peserta di semua cabang langsung berkelompok dan dilatih oleh pelatih yang ahli di bidangnya.
Dia pun berharap peserta dapat mengikuti semua arahan dari pelatih dan belajar dengan sungguh-sungguh.
“Pastinya ada skala prioritas untuk mengikuti TC ke Banda Aceh dan itu semua keputusan dari para pelatih,” terangnya.
Dia melanjutkan bahwa peserta yang akan diutus mengikuti MTQ Tingkat Provinsi Aceh nanti merupakan calon pemenang.
Namun jika ada peserta yang tidak serius mengikuti TC dan tidak bersungguh-sungguh, itu pertanda tidak ingin berprestasi.
“Siapa yang serius dan bersungguh-sungguh, maka ialah yang akan mewakili Kota Subulussalam di ajang MTQ XXXVII Aceh,” ingatnya.
Sementara itu, Wako Subulussalam HRB dalam arahannya meminta agar peserta dapat bersungguh-sungguh mengikuti TC yang dilakukan oleh LPTQ Kota Subulussalam. Sehingga diharapkan peserta nanti dapat mengharumkan nama baik Kota Subulussalam di event MTQ Aceh di Pidie Jaya.
“MTQ XXXVII Aceh ini sebagai sarana untuk terus belajar menuntut ilmu Al Qur’an dan mendekatkan diri terhadap Allah SWT. Pelaksanaan TC ini menjadi sebuah langkah untuk bisa meraih juara saat perlombaan nanti,” paparnya. (ar)
