KCIC Siapkan 808 Ribu Tempat Duduk untuk Angkutan Lebaran 2025

PT KCIC menyiapkan layanan optimal bagi para penumpang Whoosh/sriwijayamedia.com-adjie

Sriwijayanedia.com – General Manager (GM) Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, dalam menyambut masa angkutan Lebaran 2025, PT KCIC menyiapkan layanan optimal bagi para penumpang Whoosh.

Masa angkutan Lebaran KCIC akan berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.

Bacaan Lainnya

“KCIC mengoperasikan 62 perjalanan reguler per hari, meningkat 20% dibanding angkutan Lebaran tahun lalu yang hanya mencapai 52 perjalanan per hari. Dengan peningkatan jumlah perjalanan ini, kapasitas tempat duduk harian pun bertambah menjadi 37.262 tempat duduk, naik dari 31.252 tempat duduk per hari pada tahun lalu,” kata Eva, dalam keterangan pers tertulis, di Jakarta, Sabtu (15/3/2025).

Eva juga menjelaskan, secara total, KCIC menyediakan sebanyak 808.946 tempat duduk dalam 1.346 perjalanan Whoosh selama masa angkutan Lebaran 2025.

Peningkatan kapasitas ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang, terutama pada tanggal-tanggal favorit yang diprediksi terjadi pada 5 April atau H+2 Lebaran.

“KCIC juga telah mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang diperkirakan terjadi sejak 21 Maret 2024, seiring dengan dimulainya libur sekolah dan kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang diterapkan pemerintah,” terangnya.

Selain itu, kata Eva, libur Nyepi pada 28 Maret 2025 juga diperkirakan akan meningkatkan jumlah penumpang Whoosh secara bertahap.

Eva mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan membeli tiket secara online agar perjalanan lebih lancar dan nyaman.

Hal ini dikarenakan tren pembelian tiket Whoosh, di mana sekitar 85% penumpang membeli tiket pada hari keberangkatan.

“Kami memproyeksikan jumlah penumpang Whoosh selama angkutan Lebaran akan meningkat hingga 30%, mencapai hingga 24 ribu penumpang per hari. Sebagai perbandingan, pada hari kerja biasa, jumlah penumpang Whoosh berkisar antara 16-18 ribu per hari, sedangkan pada akhir pekan bisa mencapai 18-21 ribu penumpang per hari,” papar Eva.

Untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan Whoosh, Eva mengatakan, KCIC menugaskan total 530 petugas pengamanan yang tersebar di seluruh stasiun dan jalur kereta.

Petugas ini merupakan gabungan dari personel keamanan internal KCIC, TNI, dan Polri.

“Selain itu, KCIC juga menugaskan sebanyak 688 petugas layanan termasuk Passenger Service Mobile yang siap membantu pelayanan penumpang di berbagai stasiun Whoosh,” ungkapnya.

Sementara dari sisi kesiapan fasilitas pendukung, KCIC juga telah melakukan pengecekan agar seluruhnya dalam kondisi baik untuk dimanfaatkan penumpang.

Adapun sejumlah fasilitas layanan yang telah disiapkan diantaranya area bermain anak, ruang tunggu, ruang VIP, jalur khusus disabilitas, ruang ibu menyusui, pos kesehatan, pos pengamanan, parkir, dan lainnya yang dapat menunjang kenyamanan penumpang selama perjalanan.

Sebagai bagian dari peningkatan layanan selama Ramadan, KCIC bersama para tenant dan UMKM di Stasiun Whoosh menghadirkan berbagai promo dan diskon menarik bagi para penumpang.

“KCIC berkomitmen untuk menghadirkan layanan transportasi yang andal dan nyaman bagi masyarakat selama periode angkutan Lebaran. Dengan berbagai kesiapan yang telah dilakukan, kami siap melayani lonjakan penumpang dan memastikan perjalanan yang lancar serta menyenangkan bagi seluruh pengguna Whoosh,” pungkas Eva. (Adjie)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *