KADIN Kota Palembang Gelar Rapimkot dan Bukber

KADIN Kota Palembang menggelar Rapimkot sekaligus bukber dengan pengurus, di Ballroom The Zuri Hotel Palembang, Sabtu (15/3/2025) malam/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com- Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Palembang menggelar Rapat Pimpinan Kota (Rapimkot) sekaligus buka puasa bersama (bukber) dengan pengurus, di Ballroom The Zuri Hotel Palembang, Sabtu (15/3/2025) malam.

Ketua KADIN Kota Palembang Dr Akbar Alfaro, B.Bus., MM., mengatakan Rapimkot dan bukber ini merupakan agenda wajib KADIN Kota Palembang.

“Rapimkot diisi dengan pemaparan dari sejumlah narasumber, dengan tema “peran dan sinergi pelaku usaha dan pemerintah daerah menuju pertumbuhan ekonomi nasional delapan 8 persen,” ujarnya.

Untuk menuju pertumbuhan 8 persen ekonomi nasional, semua pihak harus memainkan peranannya, termasuk pelaku usaha daerah.

Sementara itu, Asisten II Bidang E.Keu dan Pembangunan Setda Kota Palembang Ir Ar H KM Isnaini Madani, MT., M.Si., IAI., menambahkan sektor penyumbang terbesar perekonomian Kota Palembang adalah perdagangan, disusul industri, konstruksi, dan lainnya.

“Kota Palembang ini dari dulu dikenal orang sebagai daerah dagang. Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada KADIN Kota Palembang yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Tentu ema ini mencerminkan komitmen kita untuk terus memperkuat kerja sama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi didaerah dan nasional,” terangnya.

Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif KADIN Sumsel H Anton Wahyudi, melanjutkan KADIN Sumsel merupakan organisasi yang memiliki payung hukum berdasar Undang-Undang (UU) No 1/1987 yakni organisasi yang membawahi para pengusaha dan landasan operasional kegiatan berpedoman pada Anggaran Dasar Aturan Rumah Tangga (AD/ART) yang disahkan dengan Keputusan Presiden.

Untuk itu, KADIN Sumsel selalu bersinergi serta berkolaborasi dengan semua organisasi dunia usaha yang ada di Kota Palembang dan Provinsi Sumsel.

“Kita saling bahu membahu untuk memajukan dunia usaha yang ada di Kota Palembang khususnya dan Sumsel umumnya. Peran dan sinergi pelaku usaha dan pemerintah daerah menuju pertumbuhan ekonomi nasional 8 persen sudah selayaknya kita harus saling bahu membahu,” imbuhnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *