Sriwijayamedia.com – DPR RI secara resmi menyetujui pengangkatan Letjen TNI (Purn) Muhammad Herindra sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan.
Persetujuan tersebut dihasilkan dalam rapat Paripurna DPR RI yang dipimpin oleh Ketua DPR RI Puan Maharani yang dihadiri oleh 382 anggota DPR RI, yang berlangsung di Ruang Paripurna, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.
“Sekarang perkenankan kami menanyakan kepada Sidang Dewan yang terhormat, apakah laporan Tim DPR RI yang memutuskan bahwa saudara Muhammad Herindra layak menjadi Kepala BIN menggantikan saudara Budi Gunawan, dapat disetujui?” tanya Puan
“Setujuuu..,” jawab para Anggota DPR RI yang hadir.
Puan menambahkan, setelah pembahasan pengangkatan Kepala BIN selesai, maka Tim DPR RI yang bertugas melakukan uji kelayakan dan kepatutan resmi dibubarkan.
“Dengan telah selesainya pembahasan pemberhentian dan pengangkatan kepala BIN, maka Pimpinan DPR RI menyatakan Tim DPR tentang pemberian pertimbangan pemberhentian dan pengangkatan Kepala BIN, dibubarkan,” jelasnya.
Diketahui, Pimpinan DPR RI membentuk Tim DPR tentang pemberian pertimbangan pemberhentian dan pengangkatan Kepala BIN untuk melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan terhadap Muhammad Herindra sebagai calon Kepala BIN, dikarenakan belum terbentuknya Komisi-Komisi di DPR.
Komisi-Komisi di DPR direncanakan akan dibentuk pasca pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih pada 20 Oktober 2024.
Selain itu direncanakan Muhammad Herindra akan dilantik oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto pada 21 Oktober 2024 mendatang. (Adjie)
