Komitmen Wujudkan Desa Ramah Perempuan dan Anak, Pj Bupati Muara Enim Luncurkan SIGERMAS

Pj Bupati didampingi Ketua DPRD Muara Enim Deddy Arianto, S.Pd., beserta OPD terkait juga membuka SeTia, di Hotel Saka Bukit Asam Tanjung Enim, Rabu (30/10/2024)/sriwijayamedia.com-ist

Sriwijayamedia.com- Guna mewujudkan desa ramah perempuan dan peduli anak, Pj Bupati Muara Enim H Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., MM., meluncurkan program Sinergi Gerakan Membangun Aliansi Strategis (SIGERMAS) serta melakukan penandatanganan komitmen inovasi pengembangan desa ramah perempuan dan peduli anak, di Hotel Saka Bukit Asam Tanjung Enim, Rabu (30/10/2024).

Pada peluncuran tersebut, Pj Bupati didampingi Ketua DPRD Muara Enim Deddy Arianto, S.Pd., beserta OPD terkait juga membuka Sekolah Pengantin Anyar (SeTia) yang diikuti puluhan pasang pengantin muda.

Bacaan Lainnya

Didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA) Muara Enim Vivi Mariani, S.Si., M.Bmd.,Apt., Pj Bupati mengatakan hadirnya SIGERMAS merupakan langkah nyata membangun desa yang aman, inklusif dan berdaya serta mendukung perempuan berperan aktif dalam pembangunan sekaligus memastikan hak-hak anak terlindungi dan kesejahteraan terjaga.

Pj Bupati Muara Enim H Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., MM., melakukan penandatanganan komitmen inovasi pengembangan desa ramah perempuan dan peduli anak, di Hotel Saka Bukit Asam Tanjung Enim, Rabu (30/10/2024)/sriwijayamedia.com-ist

“Saya mengajak seluruh staheholder bersama-sama mendukung program inovasi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat khususnya kaum perempuan,” terangnya.

Selanjutnya, Pj Bupati juga membuka SeTia yang diharapkan menjadi wahana pelatihan atau edukasi bagi pasangan pengantin muda diberbagai aspek mulai dari kesehatan reproduksi, pola hidup sehat dilingkungan keluarga hingga pengetahuan parenting atau pengasuhan anak.

Pj Bupati menyebut program SeTia akan sangat membantu pasangan pengantin baru dalam membangun keluarga yang kokoh dan menghindari masalah sosial serta diharapkan dapat menekan angka perceraian hingga kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).(adv/kiki)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *