Pasca Sarjana UMP Selenggarakan Kuliah Umum “Bela Negara” di Era Globalisasi

Direktur Pasca Sarjana UMP Dr Ir Mukhtaruddin Muchsiri, MP.,  saat menyampaikan sambutannya/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com- Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) menyelenggarakan kuliah umum dalam rangka pembukaan perkuliahan dan penyambutan mahasiswa baru (Maba) program pasca sarjana UMP Tahun Akademik 2024/2025, menghadirkan Wakil Asisten Teritorial Kasdam II Sriwijaya Letkol Infantri Erwinsyah Taufan, SH., M.Si., di Gedung KH Faqih Usman UMP, Senin (23/9/2024).

Kegiatan mengambil tema “Membangun ketahanan kampus dalam mewujudkan bela negara di era golbalisasi” ini dibuka langsung Rektor UMP Prof Dr Abid Djazuli, SE., MM., dihadiri Wakil Rektor I UMP Prof Dr Ir Kgs Roni, ST., MT., IP., ASEAN.Eng., Wakil Rektor III UMP Dr Eko Ariyanto, M.Chem.Eng., Direktur Pasca Sarjana UMP Dr Ir Mukhtaruddin Muchsiri, MP., dan undangan lainnya.

“Kuliah umum ini dilakukan bersamaan dengan kuliah perdana Pasca Sarjana UMP, sehingga pada dasarnya kegiatan kuliah umum ini adalah secara rutin kita laksanakan sekaligus membuka kuliah perdana Pasca Sarjana UMP. Tentunya dengan mengundang narasumber-narasumber yang relevan, dan kapabel,” tutur Direktur Pasca Sarjana UMP Dr Ir Mukhtaruddin Muchsiri, MP.

Saat ini, pasca sarjana UMP memiliki  program studi (prodi) Hukum, Manajemen, Pendidikan Biologi, Teknik Kimia, Pendidikan Agama Islam (PAI), dan Ilmu Pertanian.

Pihaknya mengambil tema tentang pentingnya ketahanan kampus bagi bagian dari bela negara karena dianggap perlu guna menumbuhkembangkan cinta tanah air.

Dia memandang bahwa mahasiswa/mahasiswi perlu disegarkan kembali tentang pentingnya nilai-nilai bela negara.

“Kami menyadari bahwa sekarang mata kuliah Pancasila sudah dihapuskan, tidak ada lagi mata kuliah Pancasila apalagi di tingkat universitas. Maka dari itu, perlu pendidikan bela negara. Dimana di dalamnya ada unsur persatuan Indonesia, ada jiwa keadilan, dan kepermusyawaratan. Itu adalah bagian-bagian yang harus diimplementasikan menjadi sebuah upaya yang sudah menjadi impian untuk bela negara,” imbuhnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *