Sriwijayamedia.com- Masyarakat Kelurahan Paku Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) tampak antusias menyambut kehadiran bakal calon Bupati (Bacabup) OKI HM Dja’far Shodiq yang hadir memenuhi undangan warga dalam sebuah acara hajatan, Sabtu (10/8/2024).
Antusiame masyarakat menyambut kehadiran Bacabup OKI yang dikenal sebagai sosok sederhana dan merakyat tersebut menjadi sebuah bukti bahwa masyarakat memiliki referensi sama terhadap kandidat calon pemimpin OKI lima tahun kedepan.
Pada acara tasyakuran marhabah keluarga besar Hj Ema Mulyadi tersebut, HM Dja’far Shodiq didampingi sang istri Hj Siti Rohani hadir ditengah-tengah tamu undangan.
Suasana nampak meriah dan penuh keakraban dan jauh dari kesan persaingan. Hal ini sejalan dengan budaya politik santun yang selalu disampaikan HM Dja’far Shodiq kepada para pendukungnya.
Suasana semakin semarak dan meriah ketika mantan Wakil Bupati (Wabup) OKI ini didapuk untuk membawakan satu buah lagu untuk menghibur para tamu undangan.
Dalam kesempatan tersebut, HM Dja’far Shodiq mengucapkan selamat kepada sohibul hajat dan apa yang diharapkan dapat segera terwujud.
Dja’far Shodiq juga menyampaikan kesiapannya untuk maju dalam kontestasi pesta rakyat OKI pada 27 November mendatang dan meminta kepada masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan antar warga serta berpolitik secara santun dan beradu gagasan dalam membangun OKI.
“Tentu setiap kandidat memiliki niat baik untuk membangun OKI menjadi lebih baik kedepan. Jadikan pilkada sebagai sarana untuk mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat dan sekaligus juga untuk menilai masing-masing kandidat,” tuturnya.
Shodiq juga tidak menginginkan masyarakat menjadi terpecah belah kerena perbedaan dukungan dalam pilkada. Sebab persatuan dan kesatuan merupakan modal untuk membangun OKI.
“Kami berharap bapak dan ibu sekalian dapat memberikan dukungannya kepada saya dan Pak Abdiyanto dalam pilkada 27 November 2024 mendatang,” jelasnya.
Diketahui, Kelurahan Paku menjadi salah satu basis Bacabup H Muchendi mengingat ibunda Hj Tartilah Ishak berasal dari Kelurahan Paku.
Namun HM Dja’far Shodiq justru diundang dan diminta hadir dalam sebuah acara keluarga ditempat tersebut.
Hal ini sekaligus membuktikan bahwa tingkat kesukaan terhadap bacabup dengan jargon JADI menyebar disetiap tempat, termasuk pada basis tertentu. (rel)