Airlangga Hartarto Mundur dari Jabatan Ketum Golkar

Mantan Ketum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto/sriwijayamedia.com-adjie

Sriwijayamedia.com – Airlangga Hartarto secara resmi menyatakan pengunduran dirinya dari jabatan sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar.

Pengunduran diri tersebut disampaikan langsung oleh Airlangga Hartarto dalam video berdurasi sekitar 3 menit, di Jakarta, Minggu (11/8/2024).

Bacaan Lainnya

“Saya Airlangga Hartarto, setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dan untuk menjaga stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar,” ungkap Airlangga, dalam videonya.

Airlangga menjelaskan, pengunduran dirinya sebagai Ketum partai berlambang pohon beringin tersebut terhitung mulai 10 Agustus 2024.

“Selanjutnya sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku. Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar,” lanjut Airlangga.

Airlangga mengatakan, Partai Golkar akan terus mengawal demokrasi dan memastikan demokrasi berjalan berkesinambungan.

“Kita harus memastikan. bahwa demokrasi kita terus berjalan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Partai Golkar sejauh ini telah menjadi kebanggaan kita semua serta menjadi kekuatan terdepan demokrasi Indonesia,” tegasnya.

Airlangga juga menyampaikan capaian positif Partai Golkar dalam kontestasi Pemilu Legislatif, dimana Golkar berhasil menjadi pemenang kedua dan memperoleh 102 kursi di Parlemen.

Begitu pun dengan Pemilu Presiden’2024 lalu, dimana Golkar berkontribusi dalam memenangkan duet Prabowo – Gibran.

“Di dalam Pileg 2024, kita telah bersama-sama menaikkan pencapaian partai kita dengan merebut 102 kursi DPR RI, serta ratusan bahkan kursi Parlemen di berbagai tingkat pemerintahan dari Sabang sampai Merauke,” jelasnya.

Selain itu, dalam Pilpres yang lalu, Golkar juga berhasil memberikan kontribusi besar dalam kemenangan pasangan Bapak Prabowo Subianto dengan Mas Gibran Rakabuming Raka.

“Mereka akan melanjutkan kepemimpinan negara sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024 – 2029,” jelas Airlangga. (Adjie)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *