Optimalkan Fungsi Gedung KBTR, Pj Wako Ajak Pegiat Seni Hidupkan Aktivitas Kebudayaan dan Kesenian

Pj Wako Palembang A Damenta didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Palembang Affan Prapanca saat meninjau Gedung KBTR, Senin (29/7/2024)/sriwijayamedia.com-wan

Sriwijayamedia.com- Gedung Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR) akan dioptimalkan kembali fungsinya sebagai tempat berbagai aktivitas kebudayaan dan kesenian di Kota Palembang.

Hal itu diutarakan oleh Pj Wali Kota (Wako) Palembang A Damenta saat meninjau langsung Gedung KBTR, didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Palembang Affan Prapanca, Senin (29/7/2024).

Bacaan Lainnya

Sebagai upaya mengoptimalkan kembali fungsi gedung tersebut, Pj Wako mengajak semua stakeholder yang berkaitan dengan kesenian untuk berkolaborasi bersama-sama melakukan aktivitas kebudayaan dan kesenian di Gedung KBTR, diantaranya dewan kesenian maupun pegiat-pegiat seni lain.

Pj Wako juga mengajak stakeholder terkait dalam hal ini BUMN, BUMD atau pihak-pihak swasta untuk bersama-sama berkolaborasi mengembangkan fungsi dan manfaat Gedung KBTR.

“Supaya bisa lebih bernilai dari segi keseniannya, dari segi pemasaranya juga mungkin dijadikan tempat-tempat untuk juga memicu pertumbuhan ekonomi, tapi yang paling utama fungsinya sebagai pengembangan dari kesenian,” urai A Damenta.

Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan terus berinovasi supaya minat masyarakat juga semakin tinggi untuk hadir di Gedung KBTR.

“Pastinya gedung ini akan tetap difungsikan untuk kesenian, tidak dialihfungsikan ke lain. Yang lain lebih ke pendukung,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Affan Prapanca mengungkapkan bahwa Pj Wako berkeinginan untuk melakukan pemeliharaan rutin. Pun dengan perbaikan fasilitas apabila ada yang rusak atau fungsinya sudah menurun.

Selain itu, Pj Wako juga merencanakan agar ruang tengah Gedung KBTR difungsikan sebagai ruang pertunjukan teater.

“Ini masih akan didiskusikan lebih lanjut. Kami masih bentuk dan konsepnya masih dipelajari dulu, mungkin akan mencari referensi dari tempat-tempat lain. Sementara panggungnya sudah ada, tinggal mungkin dirapikan lagi stage di depan.
Intinya Pak Wali ingin lebih mengoptimalkan salah satu pendukung daya tariknya mumgkim dengan melibatkan UMKM,” jelasnya.(wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *