Hadiri Musprov ke PPI, Hal Ini Disampaikan Pj Sekda Sumsel

Pj Sekda Sumsel Drs H Edward Candra, MH., saat menghadiri Musprov ke VII PPI Sumsel, di ruang meeting Swarna Dwipa Hotel Palembang, Sabtu (27/7/2024)/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com- Pj Sekda Sumsel Drs H Edward Candra, MH., membuka secara langsung Musyawarah Provinsi (Musprov) ke VII Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sumsel, di ruang meeting Swarna Dwipa Hotel Palembang, Sabtu (27/7/2024).

Turut hadir dalam Musprov Ke VII PPI Sumsel antara lain Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat PPI Gousta Feriza, SH., MH., Ketua Pelaksana Tugas PPI Provinsi Sumsel Eko Wahyudi Kusnadi, ST., Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel H Rudi Irawan, S.Sos., M.Si., Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) Sumsel Dr H Alfajri Zabidi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel Dr H Aufa Syahrizal, SP., M.Sc., serta para calon Ketua PPI Sumsel dan peserta Musprov ke VII PPI Sumsel.

Bacaan Lainnya

“Dalam PPI ini adalah sosok pemuda yang sudah melewati sesuatu yang menegangkan, terutama saat Peringatan 17 Agustus,” kata Pj Sekda Sumsel Drs H Edward Candra, MH.

Pemprov Sumsel mengajak para generasi muda untuk terus inovatif, dan terus berkata bagi negeri.

Dia berharap Musprov memacu semangat baru. Dengan adanya pengurus baru diyakini dapat menggerakkan roda organisasi dengan baik.

“Lakukan evaluasi, pembinaan dan pembenahan agar roda organisasi dapat berjalan sesuai tracknya,” terangnya.

Sementara itu, Ketum Pengurus Pusat PPI Gousta Feriza, SH., MH., berharap musprov ini menghasilkan sebuah kepengurusan, dengan tujuan agar bisa membangkitkan kembali potensi yang luar biasa di keluarga besar PPI.

“Organisasi PPP bukan organisasi tujuh belasan. Orang melihat bahwa PPI itu adalah tujuh belasan. Padahal tidak seperti itu. PPU Sumsel ini hadir untuk masyarakat Sumsel,“ ucapnya.

Terpisah, calon Ketua PPI Sumsel Ir Deliar Marzoeki Rizkon, ST., MM., IPM., melanjutkan dirinya terpanggil untuk mencalonkan diri sebagai Ketua PPI Sumsel.

“Saya mencalonkan diri karena saya mantan pasukan pengibar bendera pusaka tahun 1988. Ini sebagai pengabdian dan panggilan jiwa. Saya teepanggil untuk menyelamatkan PPI Sumsel,” akunya.

Kedepan, program yang akan dijalankan di tahun 2025 yaitu Silaturahmi Nasional (Silatnas) PPI se Indonesia.

“Saya tidak bisa bekerja sendiri tanpa support rekan sekalian,” bebernya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *