Ketua DPRD Hj Anita Sebut Kualitas Ponpes di Sumsel Tak Kalah dengan Pulau Jawa

Ketua DPRD Sumsel Dr Hj RA Anita Noeringhati, SH., MH., berfoto bersama dengan para lulusan Ponpes Ar Rahman/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com- Kualitas Pondok Pesantren (Ponpes) yang ada di Sumsel tidak kalah dengan yang ada di Pulau Jawa.

Pernyataan tersebut disampaikan Ketua DPRD Sumsel Dr Hj RA Anita Noeringhati, SH., MH., saat menghadiri tasyakuran alumni ke 20 Ponpes Ar Rahman, di Jalan Tegal Binangun RT 35 RW 10 Kelurahan Plaju Darat Kecamatan Plaju Kota Palembang, Kamis (27/6/2024).

Bacaan Lainnya

“Ini pertama kali saya hadir disini, dan saya melihat lulusan Ponpes Ar Rahman Rahman dan lulusan ponpes lain sangat berkualitas. Semua ponpes ikut andil dalam pembangunan akhlak dan budi pekerti,” kata Anita.

Dia mengaku sangat bangga di Sumsel ini tumbuh kembang ponpes sangat baik. Karena akreditasi ponpes semuanya unggul.

“Untuk akreditasi Ponpes di Sumsel ini rata-rata unggul, termasuk Ponpes ArRahman di Palembang,” tuturnya.

Dia berharap para santri yang dilantik dan diwisuda hari ini berguna bagi nusa dan bangsa.

“Ponpes Ar Rahman ini sudah sukses menjadikan anak didiknya menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa serta keluarga. Apalagi Ponpes Ar-Rahman Rahman tidak hanya memberikan pendidikan formal, namun juga ada pusat rehabilitasi narkoba,” imbuhnya.

Diketahui, Ponpes Ar Rahman menyediakan tempat untuk rehabilitasi pecandu narkoba.

Dia mengaku atensi Pemerintah Provinsi (Pwmprov) Sumsel terhadap keberlangsungan Ponpes sangat tinggi. Ini terbukti telah disahkannya Raperda Ponoes diakhir tahun 2023 lalu.

Bahkan pemerintah menyiapkan anggaran khusus untuk ponpes.

Sementara itu, Mudir Ponpes Ar Rahman K Mohamad Muhsan, S.Ag., M.Pd.I., mengharapkan para wisudawan/wati dapat menjadi generasi yang soleh dan solehah, serta menjadi generasi yang dapat memperjuangkan nilai-nilai ajaran agama Islam.

“Alhamdulillah pada tahun ini santri kita yang diterima di luar negeri ada 4 orang. Sisanya ada di Universitas Sriwijaya (Unsri), Politeknik Kesehatan, Politeknik Negeri Sriwijaya. Hampir 100 persen yang mengikuti SMPTN diterima,” paparnya.

Saat ini, jumlah seluruh santri Ponpes Ar Rahman sekitar 1.200-an dari MI sampai Madrasah Aliyah (MA).(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *