Pemkab dan PLN Targetkan Desa di OKI Teraliri Listrik

Pj Sekda OKI M Refly dan General Manager PLN UID S2JB Adhi Herlambang menunjukkan surat MoU perihal perluasan akses kelistrikan bagi desa-desa yang belum teraliri listrik di OKI/sriwijayamedia.com-jay

Sriwijayamedia.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) bersama PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB) menjalin kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU), di Auditorium Sriwijaya PLN UID S2JB.

MoU terkait perluasan akses kelistrikan bagi desa-desa yang belum teraliri listrik di OKI itu ditandatangani Pj Sekda OKI M Refly dan General Manager PLN UID S2JB Adhi Herlambang.

Bacaan Lainnya

“Saat ini Rasio Desa Berlistrik (RDB) sebesar 95,41 persen. Dari 327 desa, masih terdapat 15 desa di 3 kecamatan belum menikmati listrik dari PLN,” kata Adhi Herlambang.

Adhi menambahkan, kondisi geografis dan infrastruktur wilayah menjadi tantangan bagi pihaknya.

Seperti terbatasnya akses jalan, dan lokasi desa yang berada di kawasan hutan lindung. Namun, PLN tetap berkomitmen untuk mengupayakan pemerataan kelistrikan dan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah OKI guna mewujudkan 100 persen desa berlistrik.

Tahap awal proyek pembangunan jaringan listrik dimulai di beberapa desa di wilayah Kecamatan Tulung Selapan, Cengal dan Sungai Menang antara lain; Desa Sungai Somor Kecamatan Cengal dibangun Jaringan Transmisi Menengah (JTM) sepanjang 10,5 kms, JTR 5,2 kms, dan 3 unit gardu berkapasitas 150 kVA. Lalu Desa Sungai Ketupak dengan JTM sepanjang 29 kms, JTR 1,318 kms, dan 2 unit gardu berkapasitas 100 kVA.

Sementara di Desa Simpang Tiga Sakti  Kecamatan Tulung Selapan akan dibangun JTM sepanjang 40,608 kms, JTR 1,828 kms, dan 2 unit gardu berkapasitas 100 kVA.

Di Desa Sungai Ceper Kecamatan Sungai Menang juga akan dibangun JTM sepanjang 17,4 kms, JTR 3,7 kms, dan 4 unit gardu berkapasitas 200 kVA. Sementara Desa Gajah Mati Dusun dibangun JTM sepanjang 25,25 kms, JTR 2,1 kms, dan 4 unit gardu berkapasitas 200 kVA.

Sementara Pj Sekda OKI M Refly menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah konkret Pemkab OKI mewujudkan aspirasi masyarakat, khususnya di pedesaan yang ingin menikmati kehadiran listrik.

“Hari ini menjadi momentum yang sangat spesial antara Pemkab dan PLN UID S2JB bersama-sama menjalin hubungan dan bersinergi bahu membahu melayani masyarakat,” jelas Refly.

Kesepakatan tersebut menjadi landasan dalam operasional pembangunan dan pemeliharaan jaringan listrik, sehingga kedepannya pemerintah daerah dan PLN dapat saling membantu dalam menyelesaikan tantangan dalam penyediaan listrik untuk desa-desa di Sumsel.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *