Sriwijayamedia.com – Program inovasi dan terobosan kembali dilakukan Pemkab Muba. Kali ini Diskominfo Muba berkolabosasi dengan BPS Muba meluncurkan aplikasi berbasis android dan website MUBA SURVEY.
Diketahui, aplikasi ini adalah bagian dari inisiatif transformasi digital yang lebih luas di Muba, yang juga mencakup implementasi program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik).
“Aplikasi ini untuk mempermudah pendataan keluarga, potensi desa dan harga pasar yang bisa dilakukan secara offline dan online oleh operator desa serta telah terintegrasi dengan portal satu data,” ungkap Kepala Diskominfo Muba Herryandi Sinulingga AP, Rabu (15/5/2024).
Dia menjelaskan, aplikasi ini dikembangkan sebagai bagian dari upaya digitalisasi dan peningkatan efisiensi pengumpulan data di wilayah pedesaan.
“Dengan aplikasi ini, program desa cinta statistik yang telah dilaksakan selama ini diharapkan menjadi lebih cepat dan akurat, sehingga bisa mendukung kebijakan Pemkab Muba,” urainya.
Inisiatif ini merupakan bagian dari berbagai program yang dilaksanakan oleh Pemkab Muba untuk mendukung Pelaksanaan Peraturan Presiden (Perpres) No 39/2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI).
Menurut dia, SDI merupakan kebijakan tata kelola data pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu dan dapat dipertanggungjawabkan serta mudah diakses dan dibagi-pakaikan antar instansi pusat dan instansi daerah.
“Serta untuk mendukung program Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Muba, yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan public,” jelas Lingga.
Dia menambahkan, uji coba aplikasi MUBA SURVEY ini sebagai alat bantu untuk pendataan desa cinta statistik dan hari ini kita baru uji coba untuk 6 desa.
“Nantinya rencana di Juni tahun 2024 ini aplikasi MUBA SURVEY akan digunakan dan diterapkan oleh seluruh desa/keluarahan di Kabupaten Muba,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Muba Trio Wira Dharma, SST., MM., mengatakan dengan adanya aplikasi MUBA SURVEI ini, BPS Muba sangat terbantu.
“Kami sangat berterima kasih atas komitmen dan support pemerintah daerah Muba dalam mendukung program Desa Cantik ini,” ungkap Trio.
Ia juga menambahkan pihaknya bersama Dinkominfo Muba sejak awal melakukan pembinaan dan pendampingan terhadap operator Desa Cantik se Kabupaten Muba.
“Semoga kolaborasi ini dapat memberikan dampak positif persoalan tata kelola data di Muba, dan kami BPS siap untuk terus melakukan pendampingan untuk mewujudkan data yang akurat dan update berdasarkan data data yang diperlukan serta dapat dipertanggung jawabkan,” jelasnya.(Berry)