Luar Biasa, Capaian Kinerja Pemkot Palembang Terbaik Peringkat 7 se Indonesia

Pj Wako Palembang Ratu Dewa saat menghadiri laporan LPPD, di Palembang, Kamis (25/1/2024)/sriwijayamedia.com-cha

Sriwijayamedia.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang telah berhasil melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan capaian kinerja yang membanggakan peringkat tujuh nasional dan kokoh di peringkat pertama di Provinsi Sumsel.

Hal itu berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) No 100.2.1.7-6646 Tahun 2023 yang berkaitan dengan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahun 2022.

Bacaan Lainnya

Dengan raihan skor dan status kinerja tinggi, Pj Wali Kota (Wako) Palembang Ratu Dewa akan menerima penghargaan Tanda Kehormatan Samkaryanugraha berupa Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Mendagri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Diketahui, LPPD merupakan laporan wajib yang disampaikan oleh pemerintah daerah kepada pemerintah pusat tentang capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Data capaian LPPD Kota Palembang pada tahun 2023 terhadap penilaian LPPD Tahun2022 yaitu 3,4541 dengan status tinggi menduduki peringkat 7 nasional dari 93 Kota se-Indonesia dan peringkat 1 se Sumsel.

Hal ini meningkat pesat dari tahun
sebelumnya yaitu 3,11 dengan status sedang yakni peringkat 16 nasional dari 93 Kota se-Indonesia dan berada di peringkat pertama se Sumatera Selatan.

Pj Wako Ratu Dewa didampingi Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Allan menyampaikan, dari LPPD inilah terlihat keberhasilan kinerja dari pemerintahan Kota Palembang dalam penyelenggaraan kewenangannya.

“Hal ini juga dilihat dari capaian kinerja makro Kota Palembang, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dengan capaian kinerja tahun 2021 dengan skor 78,72 kemudian meningkat di tahun 2022 menjadi 79,72,” ujar Ratu Dewa, Kamis (25/1/2024).

Kemudian angka kemiskinan yang menurun jauh dari 11,34 di tahun 2021 menjadi 10,48 pada tahun 2022.

“Angka pengangguran 10,11 di tahun 2021 lalu menurun jadi 8,2 pada tahun 2022. Pertumbuhan ekonomi 3,17 pada tahun 2021 yang meningkat menjadi 5,25 di tahun 2022,” paparnya.

Selanjutnya, pendapatan perkapita (dalam jutaan) di angka 96,460 di tahun 2021, kemudian meningkat drastis jadi 104,918. Terakhir ialah Ketimpangan Pendapatan (Gini Ratio) dari 0,353 pada tahun 2021, kemudian menurun jadi 0,347 di tahun 2024.

Berbagi indikator penilaian telah dikerjakan dengan sebaik mungkin oleh Pemkot Palembang.

“Syukur alhamdulillah dan saya ucapkan terimakasih kepada para jajaran yang sudah membantu saya dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Palembang. Tentunya ini semua saya dedikasikan untuk masyarakat Kota Palembang,” jelasnya.(Cha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *