Sriwijayamedia.com- Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dr Sugeng Hariyono, M.Pd., didampingi Pj Gubernur Sumsel Dr Drs H A Fathoni, M.Si., membuka secara resmi kegiatan rapat koordinasi (Rakor) pengembangan kompetensi sumber daya manusia (SDM ) Aparatur se-Sumsel, ditandai dengan pemukulan gong secara bersama-sama, Kamis (11/1/2024).
Adapun topik yang dibahas mengenai rencana untuk mengadakan rapat koordinasi nasional (rakornas) pengembangan SDM, bekerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI.
“Kami ingin tahun 2045 dapat mewujudkan Indonesia Emas. Kuncinya ialah tersedianya SDM berkualitas,”kata Kepala BPSDM Kemendagri Dr Sugeng Hariyono, M.Pd.
Selain program prioritas diatas, persiapan lain ialah menindaklanjuti pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan legislatif, terutama anggota DPRD provinsi, kabupaten/kota berupa pelaksanaan orientasi bagi anggota DPRD pasca terpilih dan dilantik.
“Kita harus komitmen untuk memenuhi, minimal alokasi anggaran sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) tentang pedoman umum manajerial APBD,” ungkapnya.
Untuk provinsi sekurang-kurangnya 0,34 persen dari total belanja di APBD. Sedangkan untuk di kabupaten/kota sekurang-kurangnya 0,16 persen dari total belanja APBD dan itu hanya untuk pengembangan kompetensi, diluar untuk belanja pemeliharaan, gaji pegawai negeri, termasuk ASN.
“Pengembangan SDM sebagai prioritas program di dalam RPJMD semua provinsi, kabupaten/kota, sebagaimana halnya telah menjadi komitmen nasional,” terangnya.(ton)









