Sriwijayamedia.com – Beragam cara dan upaya dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat, termasuk penggantian lampu penerangan jalan umum (LPJU) sebanyak 4.706 titik.
Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Palembang Ratu Dewa, saat menjawab pandangan umum fraksi- fraksi pada Rapat Paripurna DPRD Kota Palembang ke- 24 Masa Persidangan II Tahun 2023, Senin (25/9/2023).
Dalam kesempatan itu, Ratu Dewa menjawab dengan konkret berbagai persoalan terkait pelayanan publik di Kota Palembang, hingga mendapat tepuk tangan dari anggota dewan serta para peserta rapat paripurna.
Mulai dari menata pedagang kaki lima (PKL) di sekitaran Gereja Siloam Kambang Iwak, menertibkan parkir liar di depan Hotel Swarna Dwipa, pengawasan dan pergantian terhadap lampu jalan yang mati.
Akselerasi pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Palembang 2024, pendataan klasifikasi rakyat miskin, peningkatan pembangunan infrastruktur dan kualitas pendidikan, proses menuju realisasi muatan lokal baso Palembang yang diajarkan di sekolah, upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan lain- lainya.
Mengenai permasalahan LPJU yang mati, Ratu Dewa menjelaskan bahwa jajarannya terus melakukan kegiatan pengawasan berkala terhadap berfungsinya lampu penerangan jalan yang ada di Kota Palembang.
“Pelayanan LPJU pada APBD dan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023 untuk pemeliharaan penggantian lampu sebanyak 9.364 titik yang sudah terealisasi sebanyak 4.706 titik,” terangnya.
Selanjutnya, untuk penggantian tiang sebanyak 150 batang yang sudah
terealisasi sebanyak 58 batang.
“Untuk penambahan jaringan baru (tiang, stang dan lampu set) sebanyak 2.232 titik sedang dalam proses pelaksanaan. Kemudian pengadaan mobil crane sudah terealisasi sebanyak 2 unit,” bebernya.
Dewa menyampaikan bahwa pelayanan penerangan jalan umum pada RAPBD Tahun Anggaran 2024 untuk pemeliharaan penggantian lampu sebanyak 7.497 titik.
“Untuk penggantian tiang sebanyak 175
batang, penambahan jaringan baru sebanyak 250 batang dan pengadaan mobil crane sebanyak 2 unit,” paparnya.(ocha)