Sriwijayamedia.com – Asap pekat mulai menyelimuti sebagian kabupaten/kota di Sumsel, sebagai dampak terjadinya kebakaran lahan dan hutan (karhutla).
Atas hal itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel mengimbau masyarakat dapat menjaga kesehatan, berperilaku hidup bersih dan sehat, serta kalau tidak ada perlu jangan keluar rumah ketika ada asap pekat.
“ISPA karena asap itu harus diperiksa lebih lanjut. Tapi kan untuk asap itu bukan penyebab utama. ISPA itu sendiri banyak penyebabnya, bisa saja dari virus, dan sebagainya,” kata Kepala Dinkes Sumsel dr H Trisnawarman, M.Kes., Sp.KKLP., saat ditemui di Palembang, Jum’at (8/9/2023).
Dia menyebut kendatipun saat ini sejumlah wilayah terpantau ada titik hotspot dan berlangsungnya karhutla, namun secara garis besar untuk sampai sekarang kondisi masih fluktuatif.
“Saat ini kondisi masih kondusif, belum terlalu urgent atau genting untuk kita risaukan,” ungkapnya.
Dia mengimbau masyarakat yang ada di kabupaten/kota di Sumsel untuk tetap bekerja seperti biasa, dan jangan terlalu cemas dengan kondisi cuaca saat ini.
“Ini kan masih fluktuatif untuk kondisinya. Kalaupun sangat urgent, kami sudah siapkan antisipasinya, mulai dari masker, obat-obatan hingga tempat rumah sakit,” jelasnya.(ton)
