Dinkes OKU Tunda Pemberian Vitamin A untuk Balita, Ini Alasannya

Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes OKU Afua Amuri/sriwijayamedia.com-rnj

Sriwijayamedia.com – Pemberian vitamin A terhadap 29 ribu lebih anak usia balita di Kabupaten Ogan Komering Ulu tertunda.

Penundaan ini bukan karena kekosongan atau keterbatasan stok vitamin A, melainkan karena pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU masih melaksanakan survei kesehatan bertujuan untuk pencegahan dan penanganan stunting.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinkes OKU Deddy Wijaya melalui Plt Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes OKU Afua Amuri memastikan pemberian vitamin A terhadap 29 ribu lebih balita di OKU akan dilakukan pada Oktober 2023 mendatang.

“Semestinya dijadwalkan pada Juli. Dikarenakan ada Survei Kesehatan, maka pemberian vitamin A ditunda sampai Oktober mendatang,” jelasnya.

Dalam penyalurannya nanti, kata Afua, pihak Dinkes OKU akan turun langsung ke lapangan. Mulai dari rumah-rumah sasaran sampai melibatkan Posyandu dan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten OKU.

“Hal ini dilakukan agar pemberian vitamin terhadap balita bisa tepat sasaran. Langkah pemberian vitamin ini, sebagai salah satu langkah menekan angka stunting di wilayah Bumi Sebimbing Sekundang,” paparnya.

Dia menjelaskan manfaat anak yang mendapat asupan vitamin A cenderung memiliki kekebalan tubuh sehingga terhindar dari berbagai penyakit infeksi seperti campak, diare, mata dan tidak menghambat tumbuh kembang pada anak.

“Ada dua jenis vitamin A yang akan diberikan kepada anak usia balita. Pertama warna biru untuk bayi usia 6 sampai 12 bulan dan warna merah 1 sampai 5 tahun,” imbuhnya.(rnj)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *