Sriwijayamedia.com- Puluhan orang yang tergabung pada Barisan Indonesia Bersatu mendatangi Gedung Baharkam Mabes Polri, Kamis (3/8/2023).
Mereka mendesak Kapolri untuk menangkap dan memproses Rocky Gerung, karena diduga melakukan penghinaan terhadap Presiden RI Joko Widodo.
Spanduk besar bertuliskan “Akibat Kedunguan Akut, Dicampur dengan Kebencian Rocky Gerung Penghasut (Gara-Gara Mulut Gue) Tangkap dan Proses Hukum Rocky Gerung” sambil dibawa oleh para massa sambil meneriakkan tujuannya.
“Kami meminta kepada Kapolri untuk segera menangkap dan memproses hukum Rocky Gerung, karena perkataannya tidak bermoral dalam menjelekkan Presiden Joko Widodo,” ujar Korlap Antoni.
Diketahui, beberapa waktu lalu bertepatan pada acara organisasi buruh di Islamic Center Kota Bekasi, Jawa Barat, Rocky Gerung sempat menjelekkan Joko Widodo dengan sebutan “bajingan”, karena menjual negara ke Perusahaan Cina demi pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), ketika melakukan kunjungan kerja ke China beberapa waktu lalu.
Selain itu, kata lainnya seperti pengecut sempat dilontarkan oleh Rocky Gerung untuk Presiden Joko Widodo. Perkataan tersebut sudah menjadi alasan kuat agar Rocky Gerung segera ditangkap dan dipenjara.
“Apa yang dilakukan oleh Rocky Gerung jelas memiliki kepentingan politik dengan menjelekkan Presiden yang sah. Rocky Gerung hanyalah pengamat poltik, namun apa yang dikatakannya tidak dapat diterima,” ucapnya diikuti sautan para massa.
Saat ini adalah masa-masa menjelang tahun politik, apa yang dilakukan Rocky Gerung sudah jelas membuat kegaduhan di negara ini. Bahkan mungkin mengancam distabilitas suasana politik yang damai dan tentram.(Raya)