Sriwijayamedia.com – Bupati Lahat H Cik Ujang, SH., didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Lahat Hj Lidyawati Cik Ujang, S.Hut., MM., menghadiri langsung Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XX dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 51 Tahun 2023, di Lapangan PJKA Kelurahan Gunung Gajah, Rabu (9/8/2023).
Pencanangan BBGRM XX dan HKG PKK ke 51 ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Lahat Cik Ujang, dilanjutkan dengan penanaman pohon beserta unsur Forkopimda.
Bupati Lahat H Cik Ujang, SH., menyampaikan pencanangan BBGRM ini adalah agenda rutin tahunan pemerintah yang selalu dieringati setiap tahun secara menyeluruh di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Menurut Bupati, kegiatan ini berawal dari upaya untuk membangkitkan nilai-nilai gotong royong yang berkembang dalam masyarakat sebagai bagian dari nilai budaya bangsa sehingga perlu dilestarikan untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat di desa dan kelurahan serta memperkokoh kedaulatan NKRI.
“Untuk mendukung pelaksanaan pelestarian nilai gotong royong dan menggelorakan kembali semangat gotong royong melalui partisipasi masyarakat dalam membangun. Gotong royong merupakan salah satu program dari 10 program pokok PKK,” teranfnya.
Bupati menambahkan, semangat gotong royong semakin lama semakin pudar. Oleh sebab itu, Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk menggelorakan semangat gotong royong.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelaksana sekaligus Kepala Dinas PMD Lahat Darul Efendi, SE., M.Si., mengatakan kegiatan ini didasar Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No 42/2005 tentang pedoman penyelenggaraan bulan bhakti gotong royong, yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
Dia mengucapkan terima kasih kepada semua panitia yang terlibat dalam mensukseskan kegiatan ini. Terlebih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, dalam hal ini Bupati Lahat H Cik Ujang, SH.
Pada kesempatan itu pula dilakukan penyerahan bantuan bibit tanaman dan bantuan alat gotong royong.
Sementara Ketua TP PKK Lahat Hj Lidyawati Cik Ujang mengatakan dengan diadakannya kegiatan gotong royong masyarakat di setiap desa diharapkan dapat menciptakan rasa kekeluargaan antar sesama anggota masyarakat.
“Mari kita menggerakkan semangat masyarakat di desa untuk aktif dalam pembangunan berlandaskan keswadayaan sebagai sistem nilai budaya yang telah menyatu dalam kehidupan masyarakat, dapat menjalin dan membina hubungan baik antar warga masyarakat serta meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan nasional,” ungkapnya.(Sisil)