Sriwijayamedia.com – Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila (PP) melaksanakan Diklat Kaderisasi dengan tema “Membumikan Pancasila dengan Mencetak Kader Bangsa”, di Sekretariat MPN PP Jalan Cik Ditiro 56A Menteng Jakarta Pusat, Sabtu (13/5/2013).
Ketua Bidang Kederisasi MPN PP Yahya Abdul Habib menyampaikan bahwa diklat kaderisasi adalah amanah AD/ART yang harus dijalankan oleh setiap anggota kader dan itu diwajibkan untuk mengikuti kaderisasi. Apalagi sudah menjadi bagian dari pengurus MPN dan Badan Diklat.
“Diklat kaderisasi ini diikuti 85 peserta. Diklat kaderisasi ini merupakan putaran ke 7 yang dilakukan MPN PP untuk menuntaskan amanah Mubes X. Karena pengurus dan badan wajib untuk mengikutinya,” katanya.
Habib mengklaim mengambil Tema “Membumikan Pancasila dengan mencetak kader bangsa”, korelasinya yakni ormas PP telah berhasil melakukan reorganisasi dan restrukturisasi tata kelola organisasi berlandaskan aturan organisasi yang secara terus menerus dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi kader-kader diseluruh Indonesia.
Hal itu dibuktikan dengan berhasilnya ormas PP menciptakan kader-kader berkompetensi.
Didalam data base hasil diklat kaderisasi hingga hari ini telah tercatat atau menghasilkan kader yang berkompetensi dari tingkat pendidikan S1 dan S2 yang kuantitasnya capai ribuan serta S3 tercatat 87 orang dan profesor 7 orang.
“Ini menandakan bahwa ormas PP yang menisbatkan perjuangannya untuk menjaga ideologi bangsa sudah memulai meningkatkan kapasitas SDM nya agar mampu bersaing dengan warga bangsa lainnya untuk mengisi cita-cita kemerdekaan RI, baik itu menjaga ekosistem sosial kemasyarakatan bangsa Indonesia termasuk juga untuk mengisi pembangunan nasional yang ada di negeri ini,” terang Habib.
Pihaknya akan terus berbuat dan bekerja untuk membentuk dan mencetak kader-kader terbaik PP. Bahkan sebelumnya berhasil mengisi posisi strategis, baik di yudikatif, legislatif maupun eksekutif.
“Kami bisa berbuat seperti ini berkat dukungan Ketua Umum, Wakil-wakil Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, Bendahara Umum, Majelis Petimbangan Organisasi (MPO), pimpinan-pimpinan lainnya dan para senior yang secara terus-menerus memotivasi kami untuk bekerja mewujudkan cita-cita organisasi yang kami cintai,” jelas Yahya Abdul Habib.(Irawan)