Sriwijayamedia.com – Coca-Cola Europacific Partners (CCEP) Indonesia kembali menorehkan hasil gemilang atas komitmen keberlanjutan yang telah dijalankan hingga saat ini.
Terkini, CCEP Indonesia mendapatkan penghargaan pada ajang Indonesia Green and Sustainable Companies Award (IGSCA) 2023 dari SWA Media Group.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Chief Editor SWA Media Group Kemal E Gani, dan Ketua Dewan Juri Alexander Sonny Keraf kepada Public Affairs, Communications, and Sustainability CCEP Indonesia & PNG Lucia Karina.
“Suatu kebanggaan dapat menerima reward IGSCA 2023 ini,” kata Public Affairs, Communications, and Sustainability CCEP Indonesia & PNG Lucia Karina.
Menurut dia, penghargaan ini merupakan apresiasi terhadap upaya kami dalam melakukan bisnis yang bertanggung jawab dengan mengutamakan kesehatan dan keselamatan karyawan.
Selain itu, pihaknya berkontribusi terhadap keberlanjutan komunitas dan lingkungan, sembari memastikan penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan dan hak asasi manusia untuk masa depan yang lebih baik.
Sementara itu, Ketua Dewan Juri sekaligus mantan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia Alexander Sonny Keraf mengapresiasi komitmen keberlanjutan perusahaan-perusahaan peserta IGSCA 2023 kali ini.
Menurutnya, perusahaan memiliki peran yang sangat krusial dalam upaya menjawab segala tantangan terkait keberlanjutan, terutama lingkungan dan sosial.
“Perusahaan berperan sangat penting mengatasi persoalan lingkungan dan sosial yang kita hadapi bersama hari ini,” ungkapnya.
Kemudian, perusahaan-perusahaan peserta IGSCA 2023 ini merupakan deretan perusahaan yang sudah punya komitmen dan tekad kuat untuk mengalihkan model bisnisnya ke arah sirkular dari yang semula linear.
“Hal ini cukup penting dalam upaya kita menjawab tantangan yang kita hadapi hari ini. Atas komitmen dan segala inisiatif keberlanjutan yang diterapkan oleh perusahaan, CCEP Indonesia berhasil meraih predikat “Very Good” untuk kategori manufaktur, sekaligus merupakan perusahaan FMCG terbaik pada kategori ini,” terangnya.
Dilanjutkannya, kesuksesan CCEP Indonesia meraih predikat tersebut didapatkan setelah melewati beberapa tahap perlombaan, mulai dari kelengkapan dokumen, penyampaian materi, hingga penjurian, yang dilaksanakan sejak bulan Maret lalu.
Sebanyak 21 perusahaan bersaing pada ajang kali ini. Sejumlah perusahaan peserta berasal dari lintas sektor industri, mulai dari pertambangan, perkebunan, retail, hingga perbankan dari berbagai skala industri.
“Melalui komitmen berupa rencana keberlanjutan yang disebut “This is Forward”, CCEP Indonesia dinilai berhasil menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan di kegiatan operasionalnya,” imbuhnya.
Dalam rencana keberlanjutan perusahaan, lanjut dia, CCEP Indonesia menitik beratkan enam pilar sebagai aspek utama prinsip keberlanjutan, yaitu iklim, kemasan, produk minuman, sosial, air, dan rantai pasok.
Sebagai perusahaan global, CCEP Indonesia tetap mempertimbangkan kerangka lokal dalam penerapan keenam pilar keberlanjutan tersebut dalam berbagai inisiatif.
“Salah satu inisiatif terbesar CCEP Indonesia dalam hal penerapan prinsip keberlanjutan dapat ditemui pada langkah investasi pengelolaan sampah melalui kehadiran pabrik daur ulang kemasan PET, Amandine Bumi Nusantara dan Yayasan Mahija Parahita Nusantara,” bebernya.
Dia melanjutkan investasi yang dilakukan bersama dengan Dyna Pack Asia ini diharapkan mampu membantu menjawab tantangan pengelolaan sampah di Indonesia.
Prinsip keberlanjutan telah menjadi landasan utama dalam pengembangan bisnis CCEP secara global.
“Hal ini didasarkan pada keyakinan bahwa kesuksesan perusahaan terkait erat dengan kesejahteraan bumi dan pemangku kepentingannya,” jelasnya.(ton)