Sriwijayamedia.com – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Setda Sumsel Drs H Edward Candra, MH., menghadiri acara Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 Tahun 2023, gelaran Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sumsel, di Pura Agung Sriwijaya Palembang, Rabu (5/4/2023) malam.
Asisten I Setda Provinsi Sumsel Drs H Edward Candra menyatakan tercatat ada sekitar 10.000 orang yang meramaikan Sharma Santi Hari Raya Nyepi tahun 2023.
Bukan saja berasal dari Sumsel, bahkan ada pula umat Hindu yang berasal dari Lampung hingga Bali beribadat di Pura Agung Sriwijaya Palembang.
“Atas nama pribadi dan Pemprov Sumsel, saya ucapkan selamat Dharma Santi Hari Nyepi Tahun Baru Saka 1945 Tahun 2023 kepada saudara saudari yang merayakannya,” ujarnya.
Edward berharap, semoga pada tahun yang baru ini dapat membawa kedamaian, kebahagiaan, kesejahteraan dan keberuntungan bagi saudara saudari sekalian.
Bahwa Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 tentu memiliki banyak arti dan makna, baik dari segi aspek agama, sosial, budaya, dan maupun yang lainnya bagi umat Hindu.
“Dalam membangun kehidupan yang lebih sejahtera, pada dasarnya perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 merupakan momentum yang tepat untuk melakukan instrospeksi,” ungkapnya.
Selain itu, saat yang tepat pula untuk terus melakukan transportasi diri menuju masa depan yang lebih baik, dan lebih bermakna.
Dia pun berharap perayaan ini dapat terus digaungkan untuk membangun kebersamaan dan kehidupan beragama yang harmonis serta penuh ikatan persaudaraan satu sama lain.
“Kebersamaan itu menjadi kunci yang harus kita pegang teguh untuk membangun kebersamaan ke arah yang lebih baik, serta menjadi pribadi yang lebih baik dan maju di zaman yang semakin berkembang saat ini,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua PHDI Sumsel Dr I Gusti Bagus Surya Negara menambahkan atas nama panitia penyelenggara Dharma Santi Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 Tahun 2023 mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran kepanitiaan serta kepada seluruh pendukung kegiatan ini.
“Dengan tertatih-tatih, berupaya kekuatan umat dan kekuatan proposal kami sudah merampung pembangunan Sentral Ganda Wangi. Dimana Sentral itu tempat pemakaman, yakni di Talang Jambe Kecamatan Sukarami Palembang,” jelasnya.(ton)