Dzikir dan Haul Akbar Kiai Marogan, Gubernur Deru Wacana Bangun Gedung Islamic Center

Gubernur Sumsel H Herman Deru menghadiri Dzikir dan Haul Akbar Datuk Kiai Marogan ke 122, di halaman Masjid Kiai Muara Ogan, Kertapati Palembang, Minggu (19/2/2023)/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com – Gubernur Sumsel H Herman Deru menghadiri Dzikir dan Haul Akbar Datuk Kiai Marogan ke 122, Al Arif Billah Asy Syeikh KH Mgs Abdul Hamid Bin Asy Syeikh KH Mgs Mahmud (Kanang), di halaman Masjid Kiai Muara Ogan, Kertapati Palembang, Minggu (19/2/2023).

Kegiatan ini juga dihadiri Ketua DPRD Sumsel Hj R A Anita Noeringhati, Wali Kota (Wako) Palembang H Harnojoyo, Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang Hj Fitrianti Agustinda, anggota DPRD Provinsi Sumsel Mgs Syaiful Fadli, Sultan Mahmud Badaruddin IV RM Fauwaz Diradja, dan undangan lainnya.

Bacaan Lainnya

Gubernur Sumsel H Herman Deru berharap mudah-mudahan apa yang dilaksanakan ini akan selalu memberikan keberkahan dari Allah SWT sebagai orang yang ingat akan jasa para ulama.

“Tadi sempat berbicara dengan Wako Palembang, bagaimana kalau kita bangun pusat peradaban Islam yang dinamakan Islamic Center di Kota Palembang,” ujar Deru.

Jika Zuriat memiliki keinginan membangun Islamic Center dan ada lahannya, beritahu dengan Provinsi Sumsel dan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan membangunnya.

“Dimanapun tempatnya, kami siap mensupport pembangunan Islamic Center,” terangnya. 

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Sumsel Mgs Syaiful Fadli mengaku sangat mendukung wacana pembangunan Gedung Islamic Center yang keberadaannya dinilai mampu menyebarkan Zuriat Kiai Marogan.

“Intinya kita berharap Provinsi Sumsel, khusus Kota Palembang memiliki pusat peradaban Islamic Center. Tentu dengan adanya gedung Islamic Center, kita berharap kegiatan keislaman di Palembang Sumsel akan lebih semarak lagi dan menjadi pusat penyebaran dakwah Islam,” jelasnya.

Sultan Mahmud Badaruddin IV RM Fauwaz Diradja menambahkan pihaknya sangat bangga semakin banyak yang memperingati auliyah-auliyah yang sudah berjasa memberikan nikmat Islam.

“Karena atas bantuan mereka, Islam tidak semegah dan sebesar sekarang ini,” bebernya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *