Soal Pembangunan PLTA Kombih 3, Asisten 1 Setda Kota Subulussalam Harapkan Hal Ini

Asisten 1 Setda Kota Subulussalam H Sairun, S.Ag/sriwijayamedia.com-mha

Sriwijayamedia.com – Terkait pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kombih 3 yang masih menyisakan masalah ditanggapi serius Asisten 1 Setda Kota Subulussalam H Sairun, S.Ag.

Menurut H Sairun, Pemerintah Kota (Pemkot) Subulussalam memastikan semua proses pembangunan PLTA Kombih 3 sesuai dengan peraturan berlaku, mengingat pembangunan PLTA Kombih 3 merupakan program stretegis nasional (PSN).

Bacaan Lainnya

“Manajemen PLTU Kombih 3 sudah beberapa kali dilakukan rapat, baik difasilitasi Pemkot Subulussalam dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh. Bahkan ada juga dari PLN,” kata Sairun, Selasa (11/10/2022).

Terkait analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) PLTA Kombih 3, kata dia, telah dikeluarkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) tanggal 30 Agustus 2019 lalu.

Bahkan proses tahap demi tahap sedang berjalan dan Pemkot Subulussalam memastikan seluruh regulasi atas kehadiran dan pembangunan PLTA Kombih 3 harus memenuhi persyaratan dan peraturan berlaku, termasuk keterlibatan masyarakat dilingkungan pembangunan PLTU Kombih 3.

“Pemkot tidak akan membiarkan pembangunan PLTU Kombih 3 menyisakan masalah. Apalagi sampai merugikan Pemkot Subulussalam maupun masyarakat,” paparnya.

Untuk itu, pihaknya berharap kepada masyarakat agar mendukung PSN ini.

Diketahui, AMDAL dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) PLTA di Lae Kombih, Kecamatan Penanggalan dipertanyakan. Mengingat, Taman Hutan Rakyat (Tahura) Lae Kombih merupakan salah satu hutan endemik pohon kapur kekayaan alam dunia yang harus dijaga kelestariannya. (mha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *