Sriwijayamedia.com – Markas Daerah (Mada) Pemuda Panca Marga (PPM) DKI Jakarta mengecam keras pernyataan anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon yang menyamakan Tentara Nasional Indonesia (TNI) seperti organisasi masyarakat (ormas).
“Kami mengecam dan menolak pernyataan yang dilontarkan oleh Effendi Simbolon terkait menyamakan TNI dengan gerombolan ormas. Akibat pernyataan anda telah melukai dan melecehkan kehormatan dan wibawa TNI,” kata Ketua Mada PPM DKI Jakarta M Taufik SA, di Jakarta, Selasa (13/9/2022).
Taufik mengatakan TNI merupakan keluarga besar kami, sehingga marwah dan martabatnya harus tetap ditegakkan. Jika ada yang merendahkan TNI, maka pihaknya tidak akan terima siapapun itu orangnya.
“Apalagi setahu saya Effendi Simbolon adalah anak kolong (keturunan anggota TNI), harusnya dia lebih bisa menjaga marwah dan martabat TNI jangan justru mengecilkan TNI dibawah komando Jenderal Andhika Perkasa,” ujarnya.
Komandan Resimen IX Jaya Yudha Putra ini menjelaskan Panglima TNI Jenderal Andhika Perkasa pasti tahu bagaimana cara memimpin seluruh pasukannya, jadi tidak perlu diajari bagaimana cara memimpin pasukan.
“Untuk itu, saya rasa ucapan anda perlu dicabut dengan meminta maaf kepada TNI. Jika tidak, maka kami akan melaporkan anda kepada Majelis Kehormatan Dewan (MKD) agar bisa memberikan sanksi tegas. Karena apa yang diucapkan oleh Effendi keliru, TNI ialah alat negara yang memiliki struktur dan tugas pokok yang diatur undang-undang,” kecamnya.
Sebelumnya saat rapat dengar pendapat (RDP) di DPR pada Senin (5/9/2022) lalu, Effendi Simbolon yang merupakan politikus PDI Perjuangan itu menyebut TNI seperti gerombolan dan ormas.(Santi)