Makassar, Sriwijaya Media – Wakil Ketua Umum (Waketum) Beladiri Kempo Indonesia (BKI) sekaligus pelatih BKI Sulawesi Selatan (Sulsel) Muhammad Arifuddin, SE., mengakui berkecil hati karena timnya hanya mampu meraih 2 (dua) medali perunggu dari 6 medali yang ditargetkan, di Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VI Palembang.
Meski demikian, ada kebanggaan tersendiri karena persiapan yang hanya sebulan pasca terbentuknya Pengurus BKI Sulsel, dan bahkan sempat terseok -seok soal pemberangkatan, tapi pihaknya dapat medali yang dipersembahkan untuk menambah jumlah perolehan medali Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), Sulsel.
“Tahun ini belum maksimal, tapi untuk FORNAS VII nanti di Bandung Jawa Barat (Jabar) Insha Allah kami akan mempersiapkan full tim secara maksimal,” ucap Arif, Minggu (10/7/2022).
Berbagai upaya akan terus dilakukan, yaitu dengan membentuk pengurus pengurus Pengda dan Pengkot BKI se Sulsel, serta membuka club-club latihan di seluruh daerah. Mulai dari tingkat SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.
Dia memprediksi begitu besar peluang untuk mendulang medali. Karena banyaknya nomor pertandingan yang disiapkan PB BKI hingga 95 nomor, mulai dari nomor lomba tingkat anak-anak, hingga nomor lomba dewasa.
“Beberapa daerah yang telah terbentuk kepengurusannya diantaranya, Makassar, Bulukumba serta Gowa, dan menyusul daerah lain di Sulse,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Satgas KORMI Sulsel DR Andi Hendra Syam mengakui tim KORMI Sulsel tidak terlalu maksimal mengumpulkan medali. Hal itu karena selain kurang atlet yang terlibat maupun faktor pendanaan terbatas.
Kendati demikian, kata dia, hal paling utama ialah keikutsertaan KORMI Sulsel dalam event FORNAS VI di Palembang.
“Tim KORMI Sulsel sudah berusaha maksimal hingga memperoleh sebanyak 19 medali, dengan rincian 4 medali emas, 5 medali perak dan 10 medali perunggu dari 19 Induk Olahraga yang dipertandingkan di Palembang,” jelasnya.(Arif)