Palembang, Sriwijaya Media – Penggiat industri pariwisata di Sumsel bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel, Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman (Disperkim) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumsel melangsungkan halal bihalal dalam rangkaian bulan Syawal 1443 Hijriyah/2022, Rabu (1/6/2022).
Halal bihalal ini dihadiri langsung Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Sumsel dan Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) Sumsel Herlan Asfiudin, Kepala Disbudpar Sumsel Dr Aufa Syahrizal, Kepala Disperkim Sumsel sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BAPPEDA Sumsel Ir Basyaruddin Akhmad, Ketua Forum Corporate Social Responsibility Kesejahteraan Sosial (CSR KESSOS) Sumsel J Rianthony Nata Kusuma, dan tamu undangan lainnya.
“Semua yang terlibat didalam pariwisata di Sumsel hadir dalam halal bihalal ini,” kata Ketua GIPI sekaligus Ketua DPD MASATA Sumsel Herlan Asfiudin.
Menurut dia, kehadiran Disperkim dan BAPPEDA Sumsel sangat perlu guna mendukung program-program pariwisata agar semakin maju, baik Kota Palembang maupun Provinsi Sumsel.
“Saat ini rombongan pariwisata sedang semangat-semangatnya untuk memajukan pariwisata. Tidak perlu bangun yang besar-besar, investasi sampai miliaran, cukup dengan modal kecil saja sudah menjadi uang. Tinggal kreasi dari kawan-kawan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Disperkim sekaligus Plt Kepala BAPPEDA Sumsel Ir Basyaruddin Akhmad menambahkan jika Kota Palembang maupun Sumsel akan maju harus treat event.
“Meeting, Insentif, Convention, dan Exhibition (MICR) atau Treat Tourism Investasi. Mereka berdagang, berinvestasi, dan itu bisa kita lihat jelang Sea Games dan Asean Games. Seluruh pertemuan diarahkan ke Kota Palembang, dikarenakan Kota Palembang sangat strategis, dan dekat dari Jakarta,” bebernya.
Pada saat itu, kata dia, terjadi lonjakan pergerakan ekonomi, dikarenakan hampir semua event, meeting dilaksanakan di Kota Palembang. Bahkan seluruh hotel full.
Kepala Disbudpar Sumsel Dr Aufa Syahrizal melanjutkan pihaknya mengapresiasi langkah penggiat Industri pariwisata menggelar halal bihalal ini.
“Seluruh penggiat industri pariwisata harus terus berkolaborasi dalam memajukan pariwisata di Sumsel. Jujur kita harus bangga, kita mendapatkan jempol beberapa kali dari Menteri. Artinya kita mendapatkan penghargaan,” tegasnya.(ton)
