Padang, Sriwijaya Media – Dalam upaya menjaga ketersediaan dan kesiapan unit pembangkit, PLN UPK Teluk Sirih melaksanakan Annual Inspection (AI+) PLTU Teluk Sirih Unit 1 melakukan pemeliharaan, dimulai pada 20 Maret 2022 atau selama 45 hari.
Pemeliharaan periodik ini dilaksanakan setiap 8.000 jam kerja pada turbin dan biasanya dilaksanakan dalam kurun waktu 1 tahun sekali.
“Tujuan dilaksanakannya AI+ PLTU Teluk Sirih Unit 1 tersebut adalah untuk memperbaiki peralatan yang sudah menurun performanya, sehingga setelah dilakukan overhaul/pemeliharaan akan meningkatkan keandalan peralatan dan efisiensi pembangkitan,” kata Manager PLN UPHK Palembang Arfan, Sabtu (23/4/2022).
Menurut dia, pembangkit listrik yang berkedudukan di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan kapasitas 112 MW ini melaksanakan periodik maintenance kali ini bertepatan pula saat bulan suci Ramadan.
PLN Unit Pemeliharaan Pembangkit (UPHK) Palembang yang merupakan unit supporting periodik dibawah naungan PLN Unit Induk Pembangkitan Sumbagsel mendapat tugas pada periodik maintenance AI+ PLTU Teluk Sirih Unit 1 ini.
Meski sedang menjalani ibadah puasa Ramadan, tim task force UPHK Palembang tetap bekerja keras dengan penuh semangat dan tekad.
“Bermodalkan semangat yang tak pernah surut, dan tetap mengedepankan 5On Maintenance, kondisi berpuasa tak membatasi semangat tim dalam bekerja menerangi negeri,” paparnya.
Arfan mengatakan pelaksanaan pemeliharaan periodik ini diharapkan dapat memperkuat pasokan sistem kelistrikan sistem Sumatera dan terjaganya keandalan mesin pembangkit PLTU Teluk Sirih.
Serta tak lupa juga pihaknya menyampaikan apresiasi kepada tim task force yang bertugas yang tetap bekerja keras dalam melaksanakan pemeliharaan pembangkit sesuai jadwal walaupun sedang beribadah puasa.(ocha)
