Palembang, Sriwijaya Media – Tokoh politik Drs Ramlan Holdan dan tokoh masyarakat Kota Palembang Hernoe Roesprijadji menerima penganugerahan gelar kebesaran untuk kekerabatan Kesultanan Palembang Darussalam, di Rumah Adat Kesultanan Palembang Darussalam Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikromo HM Fauwaz Diradja, SH., M.Kn., Rabu (30/3/2022).
Diketahui, Drs Ramlan Holdan mendapat gelar Pangeran NATO dan Hernoe Roesprijadji mendapat gelar Pangeran Kesuma.
“Saya ucapkan selamat kepada yang menerima penghargaan serta mendapat penganugerahan gelar dari Kesultanan Palembang Darussalam. Semoga dengan diberikannya gelar itu kita bisa lebih baik lagi serta bisa bertanggung jawab terhadap gelar yang diberikan,” kata SMB IV Jaya Wikromo HM Fauwaz Diradja, SH., M.Kn..
Menurut dia, gelar itu merupakan kesesuaian tugas pokok dan fungsi dari masing-masing yang mendapatkan gelar.
Sementara itu, Pangeran NATO Drs Ramlan Holdan mengaku bersyukur atas penganugerahan gelar dari SMB IV Jaya Wikromo HM Fauwaz Diradja.
“Mudah-mudahan dengan gelar ini kita diberi tanggung jawab bersama-sama untuk mengawal bahkan kita masih banyak pekerjaan rumah untuk diselesaikan,” tuturnya.
Dia mengaku salah satu tugasnya adalah melestarikan kebudayaan Palembang. Mengingat pemerintahan Kesultanan Palembang yang merupakan keturunan Syech memerintah hampir se Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).
“Artinya dengan kekuatan ini, kenapa tidak kita lestarikan, bahkan kita jujur sebenarnya sangat sedih dengan adanya peninggalan Sultan tetapi Sultan sendiri kekerabatan tidak bisa melanjutkan,” katanya.
Dia melanjutkan salah satu peninggalan Sultan yakni Benteng Kuto Besak. Keberadaan Benteng Kuto Besak ini harus terus dijaga kelestariannya agar bisa dinikmati generasi penerus bangsa.
Ditempat sama, Pangeran Kesuma Hernoe Roesprijadji mengaku sangat berbahagia atas penganugerahan gelar kehormatan Pangeran Kesuma ini.
“Dengan gelar ini, maka saya pribadi sudah menjadi bagian dari Kesultanan Palembang Darussalam. Tentunya saya memiliki tugas dan tanggung jawab secara moral untuk memelihara dan melestarikan kebudayaan Kesultanan Palembang Darussalam,” imbuhnya.
Kedepan, pihaknya akan selalu melakukan kolaborasi dan sinergi dengan Kesultanan Palembang Darussalam.(ton)
