Palembang, Sriwijaya Media – Jelang puasa Ramadan, Wakil Walikota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda bersama Balai Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Palembang kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Sako.
Dalam sidak itu, Wawako Fitri dan BBPOM berhasil menemukan makanan yang mengandung bahan berbahaya.
“Dari 35 sampel makanan sehari-hari di uji lab, kita temukan hanya satu sampel kwetiau yang mengandung formalin,” kata Wawako Fitri didampingi Kepala BBPOM Palembang Zulkfili, usai sidak, Rabu (9/3/2022).
Kendati demikian, kata Fitri, pihaknya merasa sangat bersyukur karena selama melakukan sidak ke pasar-pasar, bahan berbahaya yang ada di sejumlah bahan pokok kini sudah tidak ada lagi.
“Terutama tahu, mie alhamdulilah sudah tidak ditemukan lagi mengandung bahan berbahaya,” tuturnya.
Wawako dua periode itu mengajak masyarakat untuk dapat mengecek keamanan bahan makanan di Pojok Pasar.
“Kalau masyarakat ingin mengetahui berbahaya atau tidak, dapat mengecek di Pojok Pasar. Usahakan produk yang dibeli aman dan bebas dari formalin,” paparnya.
Apalagi jelang Ramadan ini, masih kata Fitri, masyarkat diminta untuk lebih berhati-hati dalam berbelanja makanan dan dimungkinkan terhindar dari kandungan zat berbahaya.
“Jangan memandang harganya murah saja, tapi kita harus lebih teliti lagi mana makanan yang mudah tercampur formalin atau tidak,” jelasnya.
Diketahui, hingga saat ini Pojok Pasar sudah ada di Pasar Lemabang, Pasar Palimo (KM 5), Pasar Bukit Kecil, Pasar Sekip Ujung dan Pasar 9-10 Ulu.(jay)