Palembang, Sriwijaya Media – Dalam rangka mengenang 150 hari wafatnya almarhumah Percha Leanpuri, B.Bus., Unit Pelayanan Terpadu Bersama (UPTB) Pengelolaan Pendapatan Daerah Samsat wilayah Palembang III melaksanakan aksi sosial donor darah, Senin (31/1/2022).
Tercatat ada sekitar 300 pendonor dari berbagai instansi dan masyarakat mengikuti aksi sosial tersebut.
Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel H Mawardi Yahya mengapresiasi aksi sosial gelaran Samsat Palembang III tersebut.
“Kegiatan sosial seperti ini merupakan kegemaran dari adinda kita, anak kita Percha. Sekarang kegiatan yang digemari olehnya dilanjutkan oleh masyarakat Sumsel,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan sosial ini, masih kata Wagub, artinya Samsat Palembang III telah meneruskan cita-cita almarhumah yang suka melakukan kegiatan sosial.
Wagub berharap kegiatan sosial yang sering dilakukan almarhumah Percha dapat diikuti yang lain.
“Sebagaimana kita ketahui bahwa banyak saudara kita yang membutuhkan darah. Apalagi Sumsel membutuhkan ribuan kantong darah setiap bulannya,” tuturnya.
Mawardi kembali berharap agar setiap kegiatan yang dilaksanakan harus ada kegiatan sosial di dalamnya.
Dalam menyumbang sesuatu itu tidak harus berupa materi. Seperti yang dilaksanakan saat ini memberikan darah adalah sebuah bentuk berbagi yang sangat berarti sekali, terutama bagi yang membutuhkan.
“Alhamdulillah dari TNI dan Polri juga andil dalam aksi sosial ini. Sewaktu-waktu donor darah ini bisa menyembuhkan pendonor. Sebab saya mendengar jika rutin melakukan donor darah badan akan sehat,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bapenda Sumsel Neng Muhaiba mengatakan saat ini baru Samsat III Palembang dan Samsat Prabumulih yang baru melaksanakan kegiatan donor darah.
Dia berharap agar kegiatan sosial seperti ini dapat ditiru oleh semua UPTB di semua daerah di Sumsel.
“Kegiatan donor darah ini rutin dilaksanakan dikantor Bapenda. Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Saya berharap kegiatan serupa dapat ditiru oleh unit lainnya di daerah,” pintanya.
Kepala Samsat Wilayah III Palembang Ir Deliar Marzoeki, RPM., MM., menjelaskan, kegiatan donor darah ini merupakan kali kedua dilaksanakan di UPTB Samsat III.
Bahkan beberapa waktu lalu, Samsat III terpilih sebagai duta donor. Kegiatan kali ini sedikitnya tercatat 300 orang peserta. 150 orang dari Kodam II Sriwijaya, 50 orang pendonor dari Polrestabes Palembang dan 50 orang Dinas Pendidikan (Disdik) Sumsel dan pegawai Samsat dan masyarakat sekitar kantor sekitar 50 orang.
“Ada juga beberapa orang dari masyarakat sekitar dan juga pegawai di lingkungan Samsat III kami yang ikut mendonorkan darahnya,” paparnya.
“Dia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung kegiatan ini. Semoga apa yang diniatkan pada hari ini dapat di ijabah oleh Allah SWT.
Terpisah, Kepala Unit Donor Darah PMI Provinsi Sumsel dr Kemas Yakub menuturkan, saat ini kebutuhan darah di Provinsi Sumsel sebanyak 9.000 kantong per bulan.
Untuk kebutuhan Kota Palembang sendiri capai 7.000 kantong per bulan. Kebutuhan tersebut merupakan angka normal dan dapat meningkat sewaktu-waktu. Stok darah juga tidak sepenuhnya stabil. Maka itulah dengan kegiatan donor darah ini sangat membantu.
“Darah yang terkumpul hari ini, setidaknya dapat bertahan satu atau dua hari, setelah ini stok habis. Karena orang yang melakukan donor darah itu butuh rentang waktu 2 bulan. Sedangkan kebutuhan darah sangat tinggi,” jelasnya. (Ocha)