Jelang Tahun Baru, Wawako Fitri Sidak ke 2 Apotek

IMG_20211206_165305

Palembang, Sriwijaya Media – Guna memastikan menjaga keamanan mutu dan standar makanan serta obat-obatan, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) bersama Wakil Walikota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke 2 apotek yang berada di dekat Internasional Plaza (IP) Palembang, Senin (6/12/2021).

Apotek yang disidak itu adalah Apotek Ideal dan Sejahtera, yang telah lama menjadi penyalur obat-obatan untuk masyarakat sekitar Jalan Letkol Iskandar Kecamatan Bukit Kecil, Palembang.

Bacaan Lainnya

Dari hasil sidak, ditemukan beberapa produk yang tidak memiliki izin valid masa berlaku dan makanan dengan klaim kesehatan berlebihan. Kendati demikian, tidak ada barang yang berbahaya secara langsung atau beracun atau lewat tanggal kedaluwarsa.

Wawako Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan bahwa ini merupakan peningkatan yang sangat bagus, mengingat upaya yang telah dikerahkan BBPOM untuk melindungi masyarakat Palembang.

“Pada pemeriksaan ini sangat memuaskan. Selain sedikit produk yang izinnya bermasalah, tidak ada yang fatal. Jelas ini hasil dari kerja keras BBPOM yang semenjak tahun lalu sudah terus-menerus melakukan pengetatan standar keamanan mereka,” ujar Wawako.

Fitrianti mengatakan bahwa angka laporan penemuan produk bermasalah turun drastis sekitar 70% dari tahun lalu. Sebelumnya produk seperti mie, apem, obat-obatan, serta kosmetik banyak dilaporkan mengandung bahan berbahaya, kini sudah jarang ada.

“Terimakasih untuk kerja keras BBPOM yang sudah bekerja keras, terutama saat hari besar seperti Lebaran dan tahun baru melindungi warga Palembang dari makanan bahaya,” puji Fitrianti.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemeriksaan BBPOM Palembang Aquirina Leonora mengatakan bahwa pihaknya akan memproses produk yang tidak berizin.

“Produk yang tadi itu memiliki izin lama yang tidak mereka perbarui. Takutnya produk bermasalah. Kami sarankan kepada apotek yang menjual barang semacam ini untuk return (mengembalikan) produknya ke produsen agar mereka terdorong untuk mengurus izin dengan benar,” tuturnya.

Untuk produsen yang masih “bandel” dan tidak mengikuti peraturan yang berlaku, maka BBPOM akan melakukan peneguran keras, dalam rangka edukasi bagaimana caranya menjadi produsen baik dan benar.

Dia mengimbau kepada masyarakat agar menjadi konsumen cerdas dan selalu mengingat semboyan KLIK sebelum membeli Produk, Cek Kemasan, Label, Izin, dan, kadaluwarsa.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *