Tumbuhkan Minat Baca, Duta Literasi Sumsel Resmikan TBM Karya Mulya

IMG_20211110_213559

Palembang, Sriwijaya Media – Untuk menumbuhkembangkan minat baca masyarakat Kota Palembang khususnya, dan Sumsel umumnya, Duta Literasi Sumsel Ratu Tenny Leriva meresmikan Kampung Literasi Karya Mulia atau Taman Baca Masyarakat (TBM) Karya Mulya, Rabu (10/12021).

Peresmian TBM Karya Mulya ditandai dengan pemotongan pita, disaksikan  Kepala Dinas Perpustakaan Sumsel Fitriana.

Bacaan Lainnya

“TBM Karya Mulya merupakan gagasan dari masyarakat sekitar untuk meningkatkan literasi di Palembang, Sumsel. Kampung Literasi tidak hanya memiliki pojok baca saja, tetapi juga ada teras baca, pembinaan UMKM, pelatihan keterampilan, dan Kelompok Wanita Tani dari PKK,” ujar Duta Literasi Sumsel Ratu Tenny Leriva.

Dengan adanya Kampung Literasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan minat baca dan literasi saja, tapi dapat menghasilkan produk, meningkatkan literasi dan juga menciptakan sumber daya manusia (SDM) berkualitas.

Dia mengilustrasikan seperti pembinaan UMKM dengan memberikan pembelajaran tentang bercocok tanam. Kedepan diharap dari bercocok tanam mampu produk yang bisa dijualkan.

“Endingnya ialah produk yang dijualkan itu mampu meningkatkan pendapatan yang berimplikasi terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar,” tuturnya.

Sebagai bentuk support, pihaknya bersama dengan Dinas Perpustakaan Sumsel akan membantu dalam hal penyediaan pojok baca digital sekaligus mempromosi kampung literasi ini sehingga akan muncul lebih banyak lagi kampung literasi di Kota Palembang.

“Ini bisa dikatakan sebagai salah satu percontohan, sehingga diharap kedepan akan muncul kampung literasi di kabupaten/kota di Sumsel,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan Sumsel Fitriana menambahkan kehadiran Duta Literasi Sumsel merupakan bentuk perhatian terhadap kemajuan peningkatan minat baca masyarakat.

“Ya, harus ada hasil suatu produk dalam satu tahun kedepan. Jika tidak tentu akan dievaluasi. Silakan kepada TBM, Rukun Tetangga usulkan mana layak dibantu. Karena kita akan lihat geliat masyarakatnya, jangan sampai apa yang telah dibantu tidak dimanfaatkan,” tegasnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *